1976, bersama rekannya Steve Wozniak, Jobs yang baru berusia 21 tahun mulai mendirikan Apple Computer.Co di garasi milik keluarganya....
http://artikelmotivasi-islami.blogspot.com/
http://feedproxy.google.com/~r/ceritamotivasiartikelmotivasi/~3/XCOG7ZW29rg/khotbah-jumat-yang-menohok.html
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjisiQl5u7UgoSGnrd5MH3Tkin-ll2pSLAWvZ7vSiaawG5ofjWm3TSS8hb7C3xAW_oyN8gTHKHCXgBfEXOrw_48zFnYCECTRcjE6QGUi3pHv2SkUwenpvwpU0BIXu7UoAyQW-HahL1FGfrO/s1600/khutbah-jumat.jpg" imageanchor="1" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="125" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjisiQl5u7UgoSGnrd5MH3Tkin-ll2pSLAWvZ7vSiaawG5ofjWm3TSS8hb7C3xAW_oyN8gTHKHCXgBfEXOrw_48zFnYCECTRcjE6QGUi3pHv2SkUwenpvwpU0BIXu7UoAyQW-HahL1FGfrO/s200/khutbah-jumat.jpg" width="200" /></a></div>
<span class="Apple-style-span" style="font-family: inherit;"><span style="line-height: 115%;">Kebetulan hari ini saya Jum'atan di Masjid Kemendiknas, saya duduk di
baris ke lima, empat baris di belakang Mendiknas (Bp. M. Nuh.) dan Wamendiknas
(Bp. Fashli Djalal). Saya lihat beberapa petinggi Kemendiknas duduk di shaf
depan saya... Khotbah Jum'at dibawakan oleh Ketua MUI Wilayah Jakarta Utara
(saya lupa namanya).</span><span style="line-height: 115%;"> </span><span style="line-height: 115%;"><br />
<br />
Awalnya saya tidak begitu menyimak dengan seksama, saya pikir isi khotbahnya
akan standar-standar aja sebagaimana kita sudah sering mendengarnya. Ternyata
dugaan saya salah, </span></span><br />
<a name='more'></a><span class="Apple-style-span" style="font-family: inherit;">isi khotbahnya baru pertama kali ini saya denger...makanya
saya mulai serius menyimaknya...dan koq makin lama makin menarik sehingga saya
hanyut terbawa suasana khotbahnya.<br />
<br />
Khatib menceritakan pertemuan antara dua Imam Besar yaitu Imam Syafei (Sang
Guru) dan Imam Hambali (Sang Murid). Imam Hambali dengan segera menemui Imam
Syafei begitu beliau mendengar Gurunya tsb berkunjung ke Bagdad kota tempat
beliau tinggal. Lalu beliau mohon kepada Imam Syafei agar sudi memberikan waktu
untuk beliau bisa menambah ilmu dari Sang Guru (Hal ini merupakan tradisi jaman
dulu yg sangat elegan, meskipun sdh begitu tingginya ilmu Sang Murid, tetapi
masih selalu menghormati gurunya dan tetap minta diberi pelajaran).<br />
<br />
Imam Syafei berkata: "Hai Hambali, sebaiknya kamu minta pelajaran dulu
dari pembantuku ini (seorang penggembala kambing) sebelum minta pelajaran
kepadaku". Beliau mencoba menawar agar dapat belajar langsung dari Sang
Guru, namun Sang Guru mengulangi perkataannya. Sebagai seorang murid yg taat
pada gurunya dia menuruti perintah Sang Guru meskipun ada yg mengganjal
dihatinya. Apa sih hebatnya pembantu yg tukang angon ini, shg aku disuruh
belajar dari dia??<br />
<br />
Untuk mengetahui kedalaman ilmu Pembantu ini, Imam Hambalipun bertanya:
"Wahai sdr, apa pendapatmu tentang seseorang yg lupa pada saat shalat
sehingga meninggalkan satu rakaat dan terus salam?" Sang Pembantu
menjawab: "Apakah aku akan menjawab menurut pendapatmu atau
pendapatku?" Imam Hambali terkejut mendengar jawaban ini, bagamana mungkin
seorang Pembantu bisa menawarkan pilihan jawaban, yg biasanya hanya dimiliki
oleh org yg berilmu tinggi.. Lalu beliau berkata: "Jawablah menurut
pendapatku dan pendapatmu".<br />
<br />
Sang Pembantupun menjawab: "Baiklah, kalau menurut pendapatmu (maksudnya
Imam Hambali), apabila lupanya belum lama (kira-kira selama 2 rakaat), maka org
itu hanya perlu menambahkan satu rakaat yg ketinggalan tsb lalu sujud syahwi,
tetapi kalau sdh cukup lama baru teringat, maka org tsb wajib mengulang
shalatnya lalu sujut syahwi" Imam Hambali terkejut koq orang ini tahu
pendapatku..yang ternyata betul sekali karena tuntunannya memang demikian kata
beliau dalam hati....<span style="line-height: 115%;"> </span><span style="line-height: 115%;"><br />
<br />
"Nah kalau menurut pendapatku... apabila aku yg melakukan kesalahan tadi,
aku juga akan melakukan hal yang sama seperti pendapatmu itu, tapi aku juga
akan melakukan puasa satu tahun lamanya sebagai tebusan atas kesalahanku pada
Tuhanku, karena aku merasa sangat takut dan malu telah lupa pada Nya dan
memikirkan hal lain di dalam shalatku"<br />
<br />
Imam Hambali terperanjat dan terpana mendengar jawaban Sang Pembantu tadi..
Sekarang aku baru tahu betapa tingginya derajat orang ini, betapa luar biasa
kuatnya rasa takut dan rasa malu orang ini kepada Tuhannya...meskipun dia hanya
seorang pembantu dan penggembala kambing, yang dimata orang lain mungkin
dianggap rendah..pantas Sang Guru menyuruh aku untuk menimba ilmu
darinya...kata Imam Hambali dalam hati...<br />
<br />
Singkat cerita, lalu Khatib membandingkan dengan keadaan jaman sekarang dimana
org sdh tidak punya rasa takut dan malu kepada Tuhan, dan dia menunjuk pada Ibu
Siami yang karena berlaku jujur dan menyampaikan kebenaran atas terjadinya
nyontek masal pada UAN di SD Gadel Surabaya, akibatnya malah dimusuhi
masyarakat dan di usir dari rumahnya. Hal ini tentu sangat mengkhawatirkan,
bagaimana tidak orang jujur koq malah dimusuhi...Sekarang kejujuran menjadi
barang langka bahkan dilingkungan murid-2 Sekolah Dasar (Tunas Bangsa), yang
seharusnya dididik spy menjadi pribadi yg jujur agar kelak tumbuh menjadi
generasi muda yg jujur dan berakhlak mulia yg bisa memperbaiki bangsa kita.<br />
<br />
Belum lagi penyakit bangsa yang kini semakin parah, korupsi merajalela, orang
sdh tidak takut dan tidak punya rasa malu utk melakukan kejahatan dan
kemaksiatan. Jangankan malu pada Tuhan, malu pada diri sendiri, keluarga dan
masyarakatpun tidak.<br />
<br />
Saya lihat Pak Menteri dan Pak Wamen menunduk (entah krn malu anak-anak
didiknya sudah tdk jujur atau apa), para petinggi yg lain manggut-manggut...
dan tidak terasa air mata saya mengalir...karena tiba-2 terbayang jelas dimata
saya, betapa banyak kelalaian dan kesalahan yang telah saya lakukan selama ini,
bahkan nyaris tanpa rasa takut dan malu sedikitpun kepada Allah SWT, Tuhan yang
Maha Melihat yang tidak pernah tidur....<br />
<br />
Saya jadi sangat malu.... betapa rendahnya saya ini... bahkan dibandingkan
dengan seorang pembantu..penggembala kambing yg miskin, yg tidak berpendidikan
sekalipun, yg selama ini saya anggap remeh temeh dan tidak berharga...seketika
runtuh keakuan, keangkuhan dan kesombongan saya....yang selama ini merasa
berpendidikan tinggi... punya kedudukan dan jabatan tinggi....punya
kekayaan..punya ini..punya itu...ooohh... ternyata apalah saya ini....org yg
tidak berharga...terutama dimata Tuhanku Yang Maha Perkasa..</span><span style="line-height: 115%;"> </span><span style="line-height: 115%;"><br />
<br />
Saya jadi tidak berani lagi untuk sedikitpun menunjuk kesalahan orang
lain..karena ketika satu jari saya menunjuk orang lain salah..keempat jari saya
serta merta menunjuk ke diri saya sendiri seraya mengatakan bahwa kesalahan
saya lebih besar dari org tsb...takut saya...dan malu....<br />
<br />
Inilah pelajaran hidup yang saya peroleh hari ini, semoga bermanfaat...paling
tidak untuk diri saya sendiri..</span><span style="line-height: 115%;"> </span><span style="line-height: 115%;"><br />
<br />
Salam,<br />
Nur Hasan Achmad</span><span style="line-height: 115%;"> </span><span style="line-height: 115%;"><br />
<br />
<i><u>Sumber : itb77-bounce@bhaktiganesha.or.id;
on behalf of; Nurhasan Achmad [nurhasan0858@yahoo.com]</u></i></span></span><br />
<span class="Apple-style-span" style="font-family: inherit;"><span style="line-height: 115%;"><i><u><br /></u></i></span></span><div class="blogger-post-footer">:: http://artikelmotivasi-islami.blogspot.com<img width='1' height='1' src='https://blogger.googleusercontent.com/tracker/5724619623175940221-6009743044210270816?l=artikelmotivasi-islami.blogspot.com' alt='' /></div><div class="feedflare">
<a href="http://feeds.feedburner.com/~ff/ceritamotivasiartikelmotivasi?a=XCOG7ZW29rg:CqbeP4WFriQ:yIl2AUoC8zA"><img src="http://feeds.feedburner.com/~ff/ceritamotivasiartikelmotivasi?d=yIl2AUoC8zA" border="0"></img></a> <a href="http://feeds.feedburner.com/~ff/ceritamotivasiartikelmotivasi?a=XCOG7ZW29rg:CqbeP4WFriQ:F7zBnMyn0Lo"><img src="http://feeds.feedburner.com/~ff/ceritamotivasiartikelmotivasi?i=XCOG7ZW29rg:CqbeP4WFriQ:F7zBnMyn0Lo" border="0"></img></a> <a href="http://feeds.feedburner.com/~ff/ceritamotivasiartikelmotivasi?a=XCOG7ZW29rg:CqbeP4WFriQ:qj6IDK7rITs"><img src="http://feeds.feedburner.com/~ff/ceritamotivasiartikelmotivasi?d=qj6IDK7rITs" border="0"></img></a> <a href="http://feeds.feedburner.com/~ff/ceritamotivasiartikelmotivasi?a=XCOG7ZW29rg:CqbeP4WFriQ:l6gmwiTKsz0"><img src="http://feeds.feedburner.com/~ff/ceritamotivasiartikelmotivasi?d=l6gmwiTKsz0" border="0"></img></a> <a href="http://feeds.feedburner.com/~ff/ceritamotivasiartikelmotivasi?a=XCOG7ZW29rg:CqbeP4WFriQ:-BTjWOF_DHI"><img src="http://feeds.feedburner.com/~ff/ceritamotivasiartikelmotivasi?i=XCOG7ZW29rg:CqbeP4WFriQ:-BTjWOF_DHI" border="0"></img></a> <a href="http://feeds.feedburner.com/~ff/ceritamotivasiartikelmotivasi?a=XCOG7ZW29rg:CqbeP4WFriQ:63t7Ie-LG7Y"><img src="http://feeds.feedburner.com/~ff/ceritamotivasiartikelmotivasi?d=63t7Ie-LG7Y" border="0"></img></a>
</div><img src="http://feeds.feedburner.com/~r/ceritamotivasiartikelmotivasi/~4/XCOG7ZW29rg" height="1" width="1"/>
http://feedproxy.google.com/~r/ceritamotivasiartikelmotivasi/~3/XVPnAMNs0UM/bekerjalah-seperti-kura-kura.html
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgA629j2-43cWQhIlseHpPFCIROx-BGcGlW4v_vToZKxoVp80f1Y9OWxVjjbzuNqU6xxBqE0Qea8uBqTyzTDXbpkp71S5LW__sLwrRbAw7WO2YzPrjA_4mRZRv6uJNQ1ul9WWeD10tvkAXo/s1600/Kura-kura.jpg" imageanchor="1" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="150" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgA629j2-43cWQhIlseHpPFCIROx-BGcGlW4v_vToZKxoVp80f1Y9OWxVjjbzuNqU6xxBqE0Qea8uBqTyzTDXbpkp71S5LW__sLwrRbAw7WO2YzPrjA_4mRZRv6uJNQ1ul9WWeD10tvkAXo/s200/Kura-kura.jpg" width="200" /></a></div>
<span class="Apple-style-span" style="font-family: inherit;"><i><span style="line-height: 115%;">”Bekerjalah seperti kura-kura dan tidak seperti kelinci”, demikian satu
dari 14 prinsip-prinsip inti ”The Toyota Way”.</span></i><span style="line-height: 115%;"> </span><span style="line-height: 115%;"><br />
<br />
Mula-mula agak sulit memahami, apa hubungannya kura-kura dan kelinci dengan
Toyota Production System (TPS) yang telah berhasil menghantar Toyota menjadi
sebuah perusahaan manufaktur otomotif papan atas, baik dari sisi bisnis maupun
kualitas.</span><span style="line-height: 115%;"> </span></span><br />
<a name='more'></a><span class="Apple-style-span" style="font-family: inherit;"><span style="line-height: 115%;">Saat mencoba mencerna penjelasannya, ingatan saya kembali pada sebuah buku cerita
kanak-kanak bergambar. Isinya sangat sederhana, kisah adu lari antara kelinci
dan kura-kura. Yang membuat buku itu menarik, sekaligus ’bernilai’ adalah
karena sang pemenang adalah kura-kura, bukan kelinci sebagaimana wajarnya.<br />
<br />
Di dalam bukunya, Taichi Ohno, salah seorang kontributor cetak biru atau ”DNA”
dari the Toyota Way menjelaskan: ”Kura-kura yang lamban tetapi konsisten
mengakibatkan lebih sedikit pemborosan dan jauh lebih diinginkan daripada
kelinci yang cepat dan mengungguli perlombaan dan kemudian berhenti setelah
selang beberapa waktu untuk beristirahat. Toyota Production System hanya dapat
direalisasikan jika semua karyawan menjadi kura-kura”.</span><span style="line-height: 115%;"> </span><span style="line-height: 115%;"><br />
<br />
Pemimpin-pemimpin Toyota lainnya sering pula mengungkapkan hal yang sama, yang
isinya kira-kira adalah</span><span style="line-height: 115%;"> </span><span style="line-height: 115%;">”Kami lebih suka lambat dan mantap seperti kura-kura
daripada cepat dan tersentak-sentak seperti kelinci”</span><span style="line-height: 115%;">. Demikianlah salah satu
filosofi di balik TPS yang kebanyakan berjangkauan jauh ke depan.</span><span style="line-height: 115%;"> </span><i><span style="line-height: 115%;">Meratakan beban kerja
(heijunka) adalah salah satu cara untuk menghindari pemborosan (muda),
ketidakseimbangan (mura), dan beban berlebih (muri).<br />
</span></i><span style="line-height: 115%;"><br />
Bagi umat Islam, filosofi di atas bukanlah hal yang terlalu baru.</span><span style="line-height: 115%;"> </span><span style="line-height: 115%;"><br />
<i><br />
Di dalam pandangan Islam,</i></span><i><span style="line-height: 115%;"> </span><span style="line-height: 115%;">setiap peristiwa atau kejadian
bukanlah suatu momentum diskrit tanpa konteks, tetapi adalah bagian dari sebuah
kesinambungan hidup dan kehidupan, penghubung masa lalu dan masa depan.</span><span style="line-height: 115%;"> </span><span style="line-height: 115%;">Oleh karena itu, hanya
orang-orang cerdas (ulil albab) -lah yang dapat memaknai setiap peristiwa dan
mengambil pelajaran darinya untuk terus menerus melakukan perbaikan atau
peningkatan (continuous improvement = kaizen).<br />
</span></i><span style="line-height: 115%;"><br />
Di dalam beramal (bekerja atau beribadah dalam arti luas), Rasulullah SAW
berabad-abad lalu pernah mengajarkan, ”Amal yang paling disukai oleh Allah
adalah amal yang dikerjakan terus menerus walaupun sedikit (HR Muttafaqun
Alaih)”. Karena lebih sering mendengarnya dari para kiai, ustadz atau guru
agama, maka pikiran kita cenderung membatasinya. Padahal ada hikmah lain dari
sabda Rasul SAW (yang pasti berasal dari wahyu, bukan hawa nafsunya). Satu di
antaranya ditemukan oleh para pendiri dan pemimpin Toyota, yang mungkin belum
pernah mengenal Rasulullah SAW apalagi berjumpa dengannya. Wallahu’a’lam<br />
<br />
<u><i>Oleh: Abi Muhammad Ismail Halim</i><br />
<i>http://www.republika.co.id/berita/dunia-islam/hikmah/11/06/17/lmxdxk-bekerjalah-seperti-kurakura</i></u></span></span><div class="blogger-post-footer">:: http://artikelmotivasi-islami.blogspot.com<img width='1' height='1' src='https://blogger.googleusercontent.com/tracker/5724619623175940221-3305109620367157603?l=artikelmotivasi-islami.blogspot.com' alt='' /></div><div class="feedflare">
<a href="http://feeds.feedburner.com/~ff/ceritamotivasiartikelmotivasi?a=XVPnAMNs0UM:j6fLO14g8V4:yIl2AUoC8zA"><img src="http://feeds.feedburner.com/~ff/ceritamotivasiartikelmotivasi?d=yIl2AUoC8zA" border="0"></img></a> <a href="http://feeds.feedburner.com/~ff/ceritamotivasiartikelmotivasi?a=XVPnAMNs0UM:j6fLO14g8V4:F7zBnMyn0Lo"><img src="http://feeds.feedburner.com/~ff/ceritamotivasiartikelmotivasi?i=XVPnAMNs0UM:j6fLO14g8V4:F7zBnMyn0Lo" border="0"></img></a> <a href="http://feeds.feedburner.com/~ff/ceritamotivasiartikelmotivasi?a=XVPnAMNs0UM:j6fLO14g8V4:qj6IDK7rITs"><img src="http://feeds.feedburner.com/~ff/ceritamotivasiartikelmotivasi?d=qj6IDK7rITs" border="0"></img></a> <a href="http://feeds.feedburner.com/~ff/ceritamotivasiartikelmotivasi?a=XVPnAMNs0UM:j6fLO14g8V4:l6gmwiTKsz0"><img src="http://feeds.feedburner.com/~ff/ceritamotivasiartikelmotivasi?d=l6gmwiTKsz0" border="0"></img></a> <a href="http://feeds.feedburner.com/~ff/ceritamotivasiartikelmotivasi?a=XVPnAMNs0UM:j6fLO14g8V4:-BTjWOF_DHI"><img src="http://feeds.feedburner.com/~ff/ceritamotivasiartikelmotivasi?i=XVPnAMNs0UM:j6fLO14g8V4:-BTjWOF_DHI" border="0"></img></a> <a href="http://feeds.feedburner.com/~ff/ceritamotivasiartikelmotivasi?a=XVPnAMNs0UM:j6fLO14g8V4:63t7Ie-LG7Y"><img src="http://feeds.feedburner.com/~ff/ceritamotivasiartikelmotivasi?d=63t7Ie-LG7Y" border="0"></img></a>
</div><img src="http://feeds.feedburner.com/~r/ceritamotivasiartikelmotivasi/~4/XVPnAMNs0UM" height="1" width="1"/>
http://feedproxy.google.com/~r/ceritamotivasiartikelmotivasi/~3/-gl_jcJwqEU/hikmah-isra-mikraj.html
Quraisy. Di tengah tantangan dakwah itu, kesedihan yang tak terperikan dihadapi
Rasulullah, yakni wafatnya dua orang paling disegani dan dikasihi Nabi SAW,
yakni sang paman Abu Thalib, dan istri tercinta Khadijah. Dengan totalitas yang
tak diragukan lagi, keduanya adalah pendukung setia dakwah Rasulullah. Wafatnya
kedua pendukung utama ini, merupakan ujian besar bagi perjuangan Rasul SAW.<br />
<a name='more'></a><span class="Apple-style-span" style="font-family: inherit;">Dalam situasi seperti itu, Allah SWT "menghibur" Rasulullah dengan
memperjalankannya ke langit melalui peristiwa Isra dan Mikraj, dari Masjidil
Haram di Makkah ke Masjidil Aqsha di Palestina. Kemudian, dilanjutkan dengan
perjalanan (Mikraj) ke Sidratul Muntaha (tempat tiada berbatas), Arasy (takhta
Allah), hingga menerima wahyu secara langsung dari Allah SWT tanpa perantaraan
Jibril, yakni perintah shalat. Peristiwa itu terjadi pada 27 Rajab, setahun
sebelum Rasulullah hijrah ke Madinah.<br />
<br />
"Mahasuci Allah yang telah memperjalankan hamba-Nya pada suatu malam dari
Masjidil Haram ke Masjidil Aqsa yang telah Kami berkahi sekelilingnya agar Kami
perlihatkan kepadanya sebagian dari tanda-tanda (kebesaran) Kami. Sesungguhnya
Dia (Allah) Maha Mendengar lagi Maha Mengetahui." (QS Al-Isra [17]: 1).<br />
Isra Mikraj bukanlah sekadar perjalanan 'hiburan' bagi Rasul. Isra Mikraj
adalah perjalanan bersejarah yang menjadi titik balik kebangkitan dakwah
Rasulullah SAW. John Renerd dalam buku In the Footsteps of Muhammad:<br />
<br />
Understanding the Islamic Experience, seperti dikutip Azyumardi Azra,
mengungkapkan bahwa Isra Mikraj adalah satu dari tiga perjalanan terpenting
dalam sejarah hidup Rasul SAW, selain perjalanan hijrah dan Haji Wada.
"Isra Mikraj benar-benar merupakan perjalanan heroik dalam menempuh dunia
gaib."<br />
<br />
Bila hijrah dari Makkah ke Madinah pada 662 M menjadi permulaan dari sejarah
kaum Muslimin, dan Haji Wada menandai penguasaan umat Islam atas kota suci
Makkah, maka Isra Mikraj menjadi puncak perjalanan rohani seorang hamba menuju
al-Khalik dalam menyempurnakan keimanannya (insan kamil).<br />
<br />
Seyyed Hussein Nasr dalam buku Muhammad Kekasih Allah (1993) mengungkapkan,
pengalaman rohani yang dialami Rasulullah saat Mikraj mencerminkan hakikat
spiritual dari shalat. "Shalat adalah mikrajnya orang-orang beriman,"
demikian ungkapan sebuah hadis.<br />
<br />
Dari peristiwa agung di atas, dapat kita tarik beberapa pelajaran. Pertama,
adanya penderitaan dalam perjuangan yang harus dihadapi dengan kesabaran.
Kedua, kesabaran akan berbuah balasan dari Allah berupa perjalanan Isra Mikraj
dan perintah shalat. Ketiga, shalat menjadi senjata bagi Rasul SAW dan kaum
Muslimin untuk bangkit dan merebut kemenangan. Ketaatan menjalankan shalat akan
membuahkan masyarakat yang damai, bersih, dan jauh dari tindak korupsi.<br />
<br />
Ketiga hal ini terangkum sangat indah dalam Alquran. "Jadikanlah sabar dan
shalat sebagai penolongmu. Dan sesungguhnya yang demikian itu sungguh berat,
kecuali bagi orang-orang yang khusyuk. (Yaitu) orang-orang yang meyakini bahwa
mereka akan menemui Tuhannya, dan bahwa mereka akan kembali kepada-Nya."<br />
Oleh Hery Sucipto<br />
<br />
Dalam sejarahnya, dakwah Rasulullah tak pernah sepi dari gangguan kafir
Quraisy. Di tengah tantangan dakwah itu, kesedihan yang tak terperikan dihadapi
Rasulullah, yakni wafatnya dua orang paling disegani dan dikasihi Nabi SAW,
yakni sang paman Abu Thalib, dan istri tercinta Khadijah. Dengan totalitas yang
tak diragukan lagi, keduanya adalah pendukung setia dakwah Rasulullah. Wafatnya
kedua pendukung utama ini, merupakan ujian besar bagi perjuangan Rasul SAW.<br />
<br />
Dalam situasi seperti itu, Allah SWT "menghibur" Rasulullah dengan
memperjalankannya ke langit melalui peristiwa Isra dan Mikraj, dari Masjidil
Haram di Makkah ke Masjidil Aqsha di Palestina. Kemudian, dilanjutkan dengan
perjalanan (Mikraj) ke Sidratul Muntaha (tempat tiada berbatas), Arasy (takhta
Allah), hingga menerima wahyu secara langsung dari Allah SWT tanpa perantaraan
Jibril, yakni perintah shalat. Peristiwa itu terjadi pada 27 Rajab, setahun sebelum
Rasulullah hijrah ke Madinah.<br />
<br />
"Mahasuci Allah yang telah memperjalankan hamba-Nya pada suatu malam dari
Masjidil Haram ke Masjidil Aqsa yang telah Kami berkahi sekelilingnya agar Kami
perlihatkan kepadanya sebagian dari tanda-tanda (kebesaran) Kami. Sesungguhnya
Dia (Allah) Maha Mendengar lagi Maha Mengetahui." (QS Al-Isra [17]: 1).<br />
Isra Mikraj bukanlah sekadar perjalanan 'hiburan' bagi Rasul. Isra Mikraj
adalah perjalanan bersejarah yang menjadi titik balik kebangkitan dakwah
Rasulullah SAW. John Renerd dalam buku In the Footsteps of Muhammad:<br />
<br />
Understanding the Islamic Experience, seperti dikutip Azyumardi Azra,
mengungkapkan bahwa Isra Mikraj adalah satu dari tiga perjalanan terpenting
dalam sejarah hidup Rasul SAW, selain perjalanan hijrah dan Haji Wada.
"Isra Mikraj benar-benar merupakan perjalanan heroik dalam menempuh dunia
gaib."<br />
<br />
Bila hijrah dari Makkah ke Madinah pada 662 M menjadi permulaan dari sejarah
kaum Muslimin, dan Haji Wada menandai penguasaan umat Islam atas kota suci
Makkah, maka Isra Mikraj menjadi puncak perjalanan rohani seorang hamba menuju
al-Khalik dalam menyempurnakan keimanannya (insan kamil).<br />
<br />
Seyyed Hussein Nasr dalam buku Muhammad Kekasih Allah (1993) mengungkapkan,
pengalaman rohani yang dialami Rasulullah saat Mikraj mencerminkan hakikat
spiritual dari shalat. "Shalat adalah mikrajnya orang-orang beriman,"
demikian ungkapan sebuah hadis.<br />
<br />
Dari peristiwa agung di atas, dapat kita tarik beberapa pelajaran. Pertama,
adanya penderitaan dalam perjuangan yang harus dihadapi dengan kesabaran.
Kedua, kesabaran akan berbuah balasan dari Allah berupa perjalanan Isra Mikraj
dan perintah shalat. Ketiga, shalat menjadi senjata bagi Rasul SAW dan kaum
Muslimin untuk bangkit dan merebut kemenangan. Ketaatan menjalankan shalat akan
membuahkan masyarakat yang damai, bersih, dan jauh dari tindak korupsi.<br />
<br />
Ketiga hal ini terangkum sangat indah dalam Alquran. "Jadikanlah sabar dan
shalat sebagai penolongmu. Dan sesungguhnya yang demikian itu sungguh berat,
kecuali bagi orang-orang yang khusyuk. (Yaitu) orang-orang yang meyakini bahwa
mereka akan menemui Tuhannya, dan bahwa mereka akan kembali kepada-Nya."<br />
<br />
<u><i>Oleh Hery Sucipto</i><br />
<i>http://www.republika.co.id/berita/dunia-islam/hikmah/11/06/20/ln2d5l-hikmah-isra-mikraj</i></u></span><span class="Apple-style-span" style="color: #204063; font-family: Helvetica, sans-serif; font-size: x-small;"><o:p></o:p></span><div class="blogger-post-footer">:: http://artikelmotivasi-islami.blogspot.com<img width='1' height='1' src='https://blogger.googleusercontent.com/tracker/5724619623175940221-4644680999482549653?l=artikelmotivasi-islami.blogspot.com' alt='' /></div><div class="feedflare">
<a href="http://feeds.feedburner.com/~ff/ceritamotivasiartikelmotivasi?a=-gl_jcJwqEU:8KeJKyYck1Y:yIl2AUoC8zA"><img src="http://feeds.feedburner.com/~ff/ceritamotivasiartikelmotivasi?d=yIl2AUoC8zA" border="0"></img></a> <a href="http://feeds.feedburner.com/~ff/ceritamotivasiartikelmotivasi?a=-gl_jcJwqEU:8KeJKyYck1Y:F7zBnMyn0Lo"><img src="http://feeds.feedburner.com/~ff/ceritamotivasiartikelmotivasi?i=-gl_jcJwqEU:8KeJKyYck1Y:F7zBnMyn0Lo" border="0"></img></a> <a href="http://feeds.feedburner.com/~ff/ceritamotivasiartikelmotivasi?a=-gl_jcJwqEU:8KeJKyYck1Y:qj6IDK7rITs"><img src="http://feeds.feedburner.com/~ff/ceritamotivasiartikelmotivasi?d=qj6IDK7rITs" border="0"></img></a> <a href="http://feeds.feedburner.com/~ff/ceritamotivasiartikelmotivasi?a=-gl_jcJwqEU:8KeJKyYck1Y:l6gmwiTKsz0"><img src="http://feeds.feedburner.com/~ff/ceritamotivasiartikelmotivasi?d=l6gmwiTKsz0" border="0"></img></a> <a href="http://feeds.feedburner.com/~ff/ceritamotivasiartikelmotivasi?a=-gl_jcJwqEU:8KeJKyYck1Y:-BTjWOF_DHI"><img src="http://feeds.feedburner.com/~ff/ceritamotivasiartikelmotivasi?i=-gl_jcJwqEU:8KeJKyYck1Y:-BTjWOF_DHI" border="0"></img></a> <a href="http://feeds.feedburner.com/~ff/ceritamotivasiartikelmotivasi?a=-gl_jcJwqEU:8KeJKyYck1Y:63t7Ie-LG7Y"><img src="http://feeds.feedburner.com/~ff/ceritamotivasiartikelmotivasi?d=63t7Ie-LG7Y" border="0"></img></a>
</div><img src="http://feeds.feedburner.com/~r/ceritamotivasiartikelmotivasi/~4/-gl_jcJwqEU" height="1" width="1"/>
http://feedproxy.google.com/~r/ceritamotivasiartikelmotivasi/~3/-YA2gHkqyTQ/kata-kata-bijak-terbaru.html
<div style="margin-bottom: 0px; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0px;">
Berikut “Kumpulan Kata-kata Bijak tentang Cinta” dan kata-kata yang berkaitan dengan kumpulan kata-kata bijak tentang cinta di artikelmotivasi-islamiBlogspot.Com sangat bagus untuk kita renungkan. Disini Masih banyak lagi kumpulan kata-kata bijak lainya, seperti kata-kata bijak kehidupan, kata-kata motivasi, kata-kata indah tentang cinta, dll.</div>
<div style="margin-bottom: 0px; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0px;">
<br /></div>
<div class="separator" style="clear: both; margin-bottom: 0px; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0px; text-align: center;">
<a href="http://artikelmotivasi-islami.blogspot.com/"><img border="0" height="150" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEh4TtZ7L6FwJRtUxxfG4l8IK6g50iO4mN412T8ZaxwRNgf13XV4joZvVTdQovFEOxoad7D7o5tOHy-s1Q53C-KITQNuCt4YboZd3sEwgTKQcy9LSz-3q7RQJKzPEkZaypziDNKCBnwBVZVP/s200/love-Quotes-Graphics-411.jpg" style="cursor: move;" width="200" /></a></div>
<div style="margin-bottom: 0px; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0px;">
<br /></div>
<a name='more'></a><div style="margin-bottom: 0px; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0px;">
1. Bersamamu, setiap hari adalah Valentine.</div>
<div style="margin-bottom: 0px; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0px;">
<br /></div>
<div style="margin-bottom: 0px; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0px;">
2. Aku tahu SMS ini tidak cukup untuk menyampaikan rasa sayangku padamu.</div>
<div style="margin-bottom: 0px; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0px;">
<br /></div>
<div style="margin-bottom: 0px; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0px;">
3. Setelah semua yang kau berikan, rasanya terlalu pelit jika hari ini aku tidak mengucapkan kata cinta padamu. Selamat hari Valentine.</div>
<div style="margin-bottom: 0px; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0px;">
<br /></div>
<div style="margin-bottom: 0px; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0px;">
4. Bersiaplah, hari ini aku akan menyatakan cinta padamu. (Tolong dirahasiakan sebelum aku benar-benar menyatakannya).</div>
<div style="margin-bottom: 0px; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0px;">
<br /></div>
<div style="margin-bottom: 0px; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0px;">
5. Hari ini aku diomelin bos, dikomplain klien, macet di jalan, komputer hang. Semuanya tidak membuatku lupa menyatakan cinta padamu. Selamat hari Valentine.</div>
<div style="margin-bottom: 0px; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0px;">
<br /></div>
<div style="margin-bottom: 0px; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0px;">
6. Jika aku seorang menteri, aku akan memgumumkan rasa sayangku padamu di sidang kabinet.</div>
<div style="margin-bottom: 0px; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0px;">
<br /></div>
<div style="margin-bottom: 0px; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0px;">
7. Cintaku padamu seperti harga BBM dan tarif listrik, setiap saat selalu meningkat.</div>
<div style="margin-bottom: 0px; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0px;">
<br /></div>
<div style="margin-bottom: 0px; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0px;">
8. Maaf, hari ini hanya satu SMS untukmu. Selamat hari Valentine.</div>
<div style="margin-bottom: 0px; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0px;">
<br /></div>
<div style="margin-bottom: 0px; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0px;">
9. Selamat Valentine. Terima kasih pada ibumu yang telah melahirkan kamu.</div>
<div style="margin-bottom: 0px; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0px;">
<br /></div>
<div style="margin-bottom: 0px; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0px;">
10. Kukirimkan rasa sayangku padamu, bersama 14 digit voucher Simpati bernomor 1234567890123. Selamat hari Valentine.</div>
<div style="margin-bottom: 0px; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0px;">
<br /></div>
<div style="margin-bottom: 0px; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0px;">
11. Di mejaku ada sebuah pena, seperangkat komputer, setumpuk berkas, secarik memo, dan secangkir kopi pahit. Di dalam laci ada sekantong cinta, akan kubawa pulang untukmu.</div>
<div style="margin-bottom: 0px; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0px;">
<br /></div>
<div style="margin-bottom: 0px; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0px;">
12. Jika cintamu dapat dibeli, aku akan membayarnya dengan kartu kredit. Namun kau tidak menjual cinta, tapi menggratiskannya untukku. Terima kasih.</div>
<div style="margin-bottom: 0px; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0px;">
<br /></div>
<div style="margin-bottom: 0px; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0px;">
13. Walaupun pulsaku tinggal sedikit, aku akan tetap mengirim SMS cinta untukmu. Selamat hari Valentine.</div>
<div style="margin-bottom: 0px; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0px;">
<br /></div>
<div style="margin-bottom: 0px; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0px;">
14. Tuhan memberikan rasa cinta dalam diriku, dan aku memberikannya padamu. Please, jangan diberikan lagi pada orang lain.</div>
<div style="margin-bottom: 0px; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0px;">
<br /></div>
<div style="margin-bottom: 0px; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0px;">
15. Kadang aku jenuh dengan hubungan kita. Tetapi aku tidak pernah jenuh mencintaimu.</div>
<div style="margin-bottom: 0px; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0px;">
<br /></div>
<div style="margin-bottom: 0px; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0px;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: 0cm;">
<div style="margin-bottom: 0px; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0px;">
Kumpulan kata-kata bijak tentang cinta diatas diambil dari berbagai sumber. Mudah-mudahan bermanfaat.</div>
<div>
<br /></div>
</div>
<div class="blogger-post-footer">:: http://artikelmotivasi-islami.blogspot.com<img width='1' height='1' src='https://blogger.googleusercontent.com/tracker/5724619623175940221-3088187830639632049?l=artikelmotivasi-islami.blogspot.com' alt='' /></div><div class="feedflare">
<a href="http://feeds.feedburner.com/~ff/ceritamotivasiartikelmotivasi?a=-YA2gHkqyTQ:0sLXMpPa730:yIl2AUoC8zA"><img src="http://feeds.feedburner.com/~ff/ceritamotivasiartikelmotivasi?d=yIl2AUoC8zA" border="0"></img></a> <a href="http://feeds.feedburner.com/~ff/ceritamotivasiartikelmotivasi?a=-YA2gHkqyTQ:0sLXMpPa730:F7zBnMyn0Lo"><img src="http://feeds.feedburner.com/~ff/ceritamotivasiartikelmotivasi?i=-YA2gHkqyTQ:0sLXMpPa730:F7zBnMyn0Lo" border="0"></img></a> <a href="http://feeds.feedburner.com/~ff/ceritamotivasiartikelmotivasi?a=-YA2gHkqyTQ:0sLXMpPa730:qj6IDK7rITs"><img src="http://feeds.feedburner.com/~ff/ceritamotivasiartikelmotivasi?d=qj6IDK7rITs" border="0"></img></a> <a href="http://feeds.feedburner.com/~ff/ceritamotivasiartikelmotivasi?a=-YA2gHkqyTQ:0sLXMpPa730:l6gmwiTKsz0"><img src="http://feeds.feedburner.com/~ff/ceritamotivasiartikelmotivasi?d=l6gmwiTKsz0" border="0"></img></a> <a href="http://feeds.feedburner.com/~ff/ceritamotivasiartikelmotivasi?a=-YA2gHkqyTQ:0sLXMpPa730:-BTjWOF_DHI"><img src="http://feeds.feedburner.com/~ff/ceritamotivasiartikelmotivasi?i=-YA2gHkqyTQ:0sLXMpPa730:-BTjWOF_DHI" border="0"></img></a> <a href="http://feeds.feedburner.com/~ff/ceritamotivasiartikelmotivasi?a=-YA2gHkqyTQ:0sLXMpPa730:63t7Ie-LG7Y"><img src="http://feeds.feedburner.com/~ff/ceritamotivasiartikelmotivasi?d=63t7Ie-LG7Y" border="0"></img></a>
</div><img src="http://feeds.feedburner.com/~r/ceritamotivasiartikelmotivasi/~4/-YA2gHkqyTQ" height="1" width="1"/>
http://feedproxy.google.com/~r/ceritamotivasiartikelmotivasi/~3/rTnFCbFdhvY/ketika-aku-harus-memilih.html
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEj58xyZzf-wnQk8jcccK8mJjwMEed-75nnrrFHXfgKm4Bjoo8trMP889dZv5cyaPrb6_ZtBQuM5fEVWUIeSBpbA4gYHY3n_CO8HaTwbuHZb9giSAfrNDDcTeQwIxfiC7_WEdqBqDQIjLM37/s1600/ahlalsunna4.jpg" imageanchor="1" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="200" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEj58xyZzf-wnQk8jcccK8mJjwMEed-75nnrrFHXfgKm4Bjoo8trMP889dZv5cyaPrb6_ZtBQuM5fEVWUIeSBpbA4gYHY3n_CO8HaTwbuHZb9giSAfrNDDcTeQwIxfiC7_WEdqBqDQIjLM37/s200/ahlalsunna4.jpg" width="150" /></a><span class="Apple-style-span" style="font-family: inherit;">Aku pernah berfikir, bahwa setiap manusia pasti ingin memiliki seorang kekasih.
Kekasih yang akan terus bersamanya, sehidup semati, dalam suka maupun duka tak akan
terpisahkan.<br />
<br />
Sekarang, aku memilih amal sholeh sebagai kekasihku. Karna ternyata hanya amal
sholeh-lah yang akan terus menemaniku, bersamaku, bahkan menemaniku dalam
kuburku.. kemudian amal sholehku pula lah yang menemaniku menghadap Allah.<br />
<br />
Aku pernah berfikir, setiap manusia pastilah punya goresan maslah dengan manusia
lain, sehingga wajar jika manusia memiliki musuh masing-masing. </span></div>
<a name='more'></a><span class="Apple-style-span" style="font-family: inherit;">Kini aku memilih
menjadikan setan sebagai musuh utamaku, sehingga aku lebih memilih melepaskan kebencian,
dendam, rasa sakit hati, dan permusuhanku dgn manusia lain.<br />
<br />
Aku pernah selalu kagum pada manusia yg cerdas, dan yang berhasil dalam karir, atau
kehidupan duniawinya. Sekarang aku mengganti kriteria kekagumanku ketika aku
menyadari bahwa manusia hebat sesungguhnya hanya manusia yg bertaqwa.
Manusia yang sanggup taat kepada aturan main Allah dalam menjalankan kehidupannya<br />
<br />
Dulu aku akan marah dan merasa harga diriku dijatuhkan, ketika orang lain
berlaku zhalim padaku, menggunjingkan aku, menyakiti aku dengan kalimat kalimat
sindiran yang disengaja untuk menyakitiku. Sekarang aku memilih untuk bersyukur dan
berterima kasih, ketika meyakini bahwa akan ada transfer pahala dari mereka untukku
jika aku mampu bersabar. Dan aku memilih tidak lagi harus khawatir, karna harga
diri manusia hanyalah akan jatuh dimataNya, ketika dia rela menggadaikan
dirinya untuk mengikuti hasutan setan.<br />
<br />
Dulu aku yakin, dengan hanya khatam Al Qur'an ber- kali-kali maka jiwaku akan
tercerahkan. Kini aku memilih untuk mengerti dan memaknai artinya dgn menggunakan
akalku, dengan mengaktifkan qolbuku dan mengamalkan nya dalam keseharianku, maka
pencerahan itu baru bisa aku dapatkan.<br />
<br />
Ketika aku harus memilih, bantu aku Yaa Rabb, untuk selalu memilih yg benar
dimataMu......<br />
<br /><u><i>dikirim oleh: Marina Yanti via BBM</i><span class="Apple-style-span"><o:p></o:p></span></u></span><br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
<i><span class="Apple-style-span" style="font-family: inherit;"><u>dishare oleh: Hilmanmuchin /4share</u></span></i></div>
<div class="blogger-post-footer">:: http://artikelmotivasi-islami.blogspot.com<img width='1' height='1' src='https://blogger.googleusercontent.com/tracker/5724619623175940221-5154331948929366837?l=artikelmotivasi-islami.blogspot.com' alt='' /></div><div class="feedflare">
<a href="http://feeds.feedburner.com/~ff/ceritamotivasiartikelmotivasi?a=rTnFCbFdhvY:CUMlOBWAmUc:yIl2AUoC8zA"><img src="http://feeds.feedburner.com/~ff/ceritamotivasiartikelmotivasi?d=yIl2AUoC8zA" border="0"></img></a> <a href="http://feeds.feedburner.com/~ff/ceritamotivasiartikelmotivasi?a=rTnFCbFdhvY:CUMlOBWAmUc:F7zBnMyn0Lo"><img src="http://feeds.feedburner.com/~ff/ceritamotivasiartikelmotivasi?i=rTnFCbFdhvY:CUMlOBWAmUc:F7zBnMyn0Lo" border="0"></img></a> <a href="http://feeds.feedburner.com/~ff/ceritamotivasiartikelmotivasi?a=rTnFCbFdhvY:CUMlOBWAmUc:qj6IDK7rITs"><img src="http://feeds.feedburner.com/~ff/ceritamotivasiartikelmotivasi?d=qj6IDK7rITs" border="0"></img></a> <a href="http://feeds.feedburner.com/~ff/ceritamotivasiartikelmotivasi?a=rTnFCbFdhvY:CUMlOBWAmUc:l6gmwiTKsz0"><img src="http://feeds.feedburner.com/~ff/ceritamotivasiartikelmotivasi?d=l6gmwiTKsz0" border="0"></img></a> <a href="http://feeds.feedburner.com/~ff/ceritamotivasiartikelmotivasi?a=rTnFCbFdhvY:CUMlOBWAmUc:-BTjWOF_DHI"><img src="http://feeds.feedburner.com/~ff/ceritamotivasiartikelmotivasi?i=rTnFCbFdhvY:CUMlOBWAmUc:-BTjWOF_DHI" border="0"></img></a> <a href="http://feeds.feedburner.com/~ff/ceritamotivasiartikelmotivasi?a=rTnFCbFdhvY:CUMlOBWAmUc:63t7Ie-LG7Y"><img src="http://feeds.feedburner.com/~ff/ceritamotivasiartikelmotivasi?d=63t7Ie-LG7Y" border="0"></img></a>
</div><img src="http://feeds.feedburner.com/~r/ceritamotivasiartikelmotivasi/~4/rTnFCbFdhvY" height="1" width="1"/>
http://feedproxy.google.com/~r/ceritamotivasiartikelmotivasi/~3/IVSZYE1C1f0/pencuri-kue-tak-tau-terima-kasih.html
beberapa jam sebelum jadwal terbangnya tiba. Untuk membuang waktu, ia membeli
buku dan sekantong kue di toko bandara lalu menemukan tempat untuk duduk.<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
Sambil duduk wanita tersebut membaca buku yang baru saja dibelinya. Dalam
keasyikannya tersebut ia melihat lelaki disebelahnya dengan begitu berani
mengambil satu atau dua dari kue yang berada diantara mereka.</div>
<a name='more'></a>Wanita tersebut mencoba mengabaikan agar tidak terjadi keributan.Ia
membaca, mengunyah kue dan melihat jam. Sementara si Pencuri Kue yang pemberani
menghabiskan persediaannya. Ia semakin kesal sementara menit-menit berlalu.<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
Wanita itupun sempat berpikir Kalau aku bukan orang baik, sudah ku
tonjok di! Setiap ia mengambil satu kue, Si lelaki juga mengambil satu.<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
Ketika hanya satu kue tersisa, ia bertanya-tanya apa yang akan
dilakukan lelaki itu. Dengan senyum tawa di wajahnya dan tawa gugup, Si lelaki
mengambil kue terakhir dan membaginya dua. Si lelaki menawarkan separo
miliknya, sementara ia makan yang separonya lagi.<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
Si wanita pun merebut kue itu dan berpikir ‘Ya ampun orang ini berani
sekali, dan ia juga kasar, malah ia tidak kelihatan berterima kasih’.<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
Belum pernah rasanya ia begitu kesal. Ia menghela napas lega saat
penerbangannya diumumkan. Ia mengumpulkan barang miliknya dan menuju pintu
gerbang. Menolak untuk menoleh pada si “Pencuri tak tahu terima kasih!”.<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
Ia naik pesawat dan duduk di kursinya, lalu mencari bukunya, yang
hampir selesai dibacanya. Saat ia merogoh tasnya, ia menahan napas dengan
kaget. Disitu ada kantong kuenya.<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
‘’Koq milikku ada di sini??’’ucapnya dengan patah hati. ‘’Jadi kue tadi
adalah miliknya dan ia mencoba berbagi??’’. Terlambat untuk minta maaf, ia
tersandar sedih. Bahwa sesungguhnya dialah yang kasar, tak tahu terima kasih dan
dialah pencuri kue itu.<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
**</div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
Dalam hidup ini kisah pencuri kue seperti tadi sering terjadi. Kita
sering berprasangka dan melihat orang lain dengan kacamata kita
sendiri/subjektif serta tak jarang kita berprasangka buruk terhadapnya.<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
Orang lainlah yang selalu salah, orang lainlah yang patut disingkirkan,
orang lainlah yang tak tahu diri, orang lainlah yang berdosa, orang lainlah
yang selalu bikin masalah, orang lainlah yang pantas diberi pelajaran.<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
Padahal…..??? kita sendiri yang mencuri kue tadi, kita sendiri yang
tidak tahu malu. Kita sering mempengaruhi, mengomentari, mencemooh pendapat,
penilaian atau gagasan orang lain sementara sebetulnya kita tidak tahu betul
permasalahannya.</div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
Semoga bermanfaat.</div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
Source:ebook motivasi</div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
<b>Pencarian:</b></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
/,,<a href="http://artikelmotivasi-islami.blogspot.com/2011/10/pencuri-kue-tak-tau-terima-kasih.html">si pencuri kue</a>,<a href="http://artikelmotivasi-islami.blogspot.com/2011/10/pencuri-kue-tak-tau-terima-kasih.html">pencuri tak tau malu</a>,<a href="http://artikelmotivasi-islami.blogspot.com/2011/10/pencuri-kue-tak-tau-terima-kasih.html">pencuri kue tak tau berterima kasih</a>,<a href="http://artikelmotivasi-islami.blogspot.com/2011/10/pencuri-kue-tak-tau-terima-kasih.html">berprasangka buruk</a>,<a href="http://artikelmotivasi-islami.blogspot.com/2011/10/pencuri-kue-tak-tau-terima-kasih.html">kita lah yang tak tau malu</a>,<a href="http://artikelmotivasi-islami.blogspot.com/2011/10/pencuri-kue-tak-tau-terima-kasih.html">pencuri kue tak tau malu</a></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
<br /></div>
<div class="blogger-post-footer">:: http://artikelmotivasi-islami.blogspot.com<img width='1' height='1' src='https://blogger.googleusercontent.com/tracker/5724619623175940221-3220187195615516819?l=artikelmotivasi-islami.blogspot.com' alt='' /></div><div class="feedflare">
<a href="http://feeds.feedburner.com/~ff/ceritamotivasiartikelmotivasi?a=IVSZYE1C1f0:Lx_KpYmcykk:yIl2AUoC8zA"><img src="http://feeds.feedburner.com/~ff/ceritamotivasiartikelmotivasi?d=yIl2AUoC8zA" border="0"></img></a> <a href="http://feeds.feedburner.com/~ff/ceritamotivasiartikelmotivasi?a=IVSZYE1C1f0:Lx_KpYmcykk:F7zBnMyn0Lo"><img src="http://feeds.feedburner.com/~ff/ceritamotivasiartikelmotivasi?i=IVSZYE1C1f0:Lx_KpYmcykk:F7zBnMyn0Lo" border="0"></img></a> <a href="http://feeds.feedburner.com/~ff/ceritamotivasiartikelmotivasi?a=IVSZYE1C1f0:Lx_KpYmcykk:qj6IDK7rITs"><img src="http://feeds.feedburner.com/~ff/ceritamotivasiartikelmotivasi?d=qj6IDK7rITs" border="0"></img></a> <a href="http://feeds.feedburner.com/~ff/ceritamotivasiartikelmotivasi?a=IVSZYE1C1f0:Lx_KpYmcykk:l6gmwiTKsz0"><img src="http://feeds.feedburner.com/~ff/ceritamotivasiartikelmotivasi?d=l6gmwiTKsz0" border="0"></img></a> <a href="http://feeds.feedburner.com/~ff/ceritamotivasiartikelmotivasi?a=IVSZYE1C1f0:Lx_KpYmcykk:-BTjWOF_DHI"><img src="http://feeds.feedburner.com/~ff/ceritamotivasiartikelmotivasi?i=IVSZYE1C1f0:Lx_KpYmcykk:-BTjWOF_DHI" border="0"></img></a> <a href="http://feeds.feedburner.com/~ff/ceritamotivasiartikelmotivasi?a=IVSZYE1C1f0:Lx_KpYmcykk:63t7Ie-LG7Y"><img src="http://feeds.feedburner.com/~ff/ceritamotivasiartikelmotivasi?d=63t7Ie-LG7Y" border="0"></img></a>
</div><img src="http://feeds.feedburner.com/~r/ceritamotivasiartikelmotivasi/~4/IVSZYE1C1f0" height="1" width="1"/>
http://feedproxy.google.com/~r/ceritamotivasiartikelmotivasi/~3/hmNvtDPC4Ng/bila-al-quran-bisa-bicara.html
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjRo25x8ZbNvcvQuCQrnYg0Ed1Pig0ab70nw7Y1YTAciMkMnPnjGbdbgRdaQo-O5yZOU9QqDV95cr_H5rEIU4yhfn84gfkgucexwmtVSTpwPWDhyphenhyphen7ZJKmny_y2XwH9-UNn33lJJYEeANrie/s1600/al-quran+%25281%2529.jpg" imageanchor="1" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="150" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjRo25x8ZbNvcvQuCQrnYg0Ed1Pig0ab70nw7Y1YTAciMkMnPnjGbdbgRdaQo-O5yZOU9QqDV95cr_H5rEIU4yhfn84gfkgucexwmtVSTpwPWDhyphenhyphen7ZJKmny_y2XwH9-UNn33lJJYEeANrie/s200/al-quran+%25281%2529.jpg" width="200" /></a><span class="Apple-style-span" style="font-family: inherit;">Waktu engkau masih kanak-kanak, kau laksana kawan sejatiku. Dengan
wudu' aku kau sentuh dalam keadaan suci Aku kau pegang, kau junjung dan kau
pelajari. Aku engkau baca dengan suara lirih ataupun keras setiap hari Setelah
usai engkaupun selalu menciumku mesra<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: inherit;">Sekarang engkau telah dewasa...<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: inherit;">Nampaknya kau sudah tak berminat lagi padaku... Apakah aku bacaan usang
yang tinggal sejarah... Menurutmu barangkali aku bacaan yang tidak menambah
pengetahuanmu Atau menurutmu aku hanya untuk anak kecil yang belajar mengaji saja?</span></div>
<a name='more'></a><br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: inherit;">Sekarang aku engkau simpan rapi sekali hingga kadang engkau lupa dimana
menyimpannya. Aku sudah engkau anggap hanya sebagai perhiasan rumahmu. Kadang
kala aku dijadikan mas kawin agar engkau dianggap bertaqwa. Atau aku kau buat
penangkal untuk menakuti hantu dan syetan. Kini aku lebih banyak tersingkir,
dibiarkan dalam kesendirian dalam kesepian. Di atas lemari, di dalam laci, aku
engkau pendamkan.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: inherit;">Dulu...pagi-pagi...surah-surah yang ada padaku engkau baca beberapa
halaman. Sore harinya aku kau baca beramai-ramai bersama temanmu di surau...
Sekarang... pagi-pagi sambil minum kopi...engkau baca Koran pagi atau nonton
berita TV. Waktu senggang..engkau sempatkan membaca buku karangan manusia.
Sedangkan aku yang berisi ayat-ayat yang datang dari Allah Yang Maha Perkasa.
Engkau campakkan, engkau abaikan dan engkau lupakan...<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: inherit;">Waktu berangkat kerjapun kadang engkau lupa baca pembuka surah2ku
(Basmalah). Diperjalanan engkau lebih asyik menikmati musik duniawi. Tidak ada
kaset yang berisi ayat Alloh yang terdapat padaku di laci mobilmu. Sepanjang
perjalanan radiomu selalu tertuju ke stasiun radio favoritmu. Aku tahu kalau
itu bukan Stasiun Radio yang senantiasa melantunkan ayatku.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: inherit;">Di meja kerjamu tidak ada aku untuk kau baca sebelum kau mulai kerja.
Di komputermu pun kau putar musik favoritmu. Jarang sekali engkau putar
ayat-ayatku melantun. E-mail temanmu yang ada ayat-ayatkupun kadang kau
abaikan. Engkau terlalu sibuk dengan urusan duniamu. Benarlah dugaanku bahwa
engkau kini sudah benar-benar melupakanku.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: inherit;">Bila malam tiba engkau tahan nongkrong berjam-jam di depan TV. Menonton
pertandingan Liga Italia, musik atau Film dan Sinetron laga. Di depan komputer
berjam-jam engkau betah duduk. Hanya sekedar membaca berita murahan dan gambar
sampah.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: inherit;">Waktupun cepat berlalu... aku menjadi semakin kusam dalam lemari.
Mengumpul debu dilapisi abu dan mungkin dimakan kutu. Seingatku hanya awal
Ramadhan engkau membacaku kembali Itupun hanya beberapa lembar dariku. Dengan
suara dan lafadz yang tidak semerdu dulu. Engkaupun kini terbata-bata dan
kurang lancar lagi setiap membacaku.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: inherit;">Apakah Koran, TV, radio , komputer, dapat memberimu pertolongan ? Bila
engkau di kubur sendirian menunggu sampai kiamat tiba. Engkau akan diperiksa
oleh para malaikat suruhanNya. Hanya dengan ayat-ayat Allah yang ada padaku
engkau dapat selamat melaluinya.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: inherit;">Sekarang engkau begitu enteng membuang waktumu... Setiap saat
berlalu... kuranglah jatah umurmu... Dan akhirnya kubur sentiasa menunggu kedatanganmu.. Engkau
bisa kembali kepada Tuhanmu sewaktu-waktu Apabila malaikat maut mengetuk pintu
rumahmu.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: inherit;">Bila aku engkau baca selalu dan engkau hayati... Di kuburmu nanti... Aku
akan datang sebagai pemuda gagah nan tampan. Yang akan membantu engkau membela
diri. Bukan koran yang engkau baca yang akan membantumu. Dari perjalanan di
alam akhirat. Tapi Akulah "Qur'an" kitab sucimu. Yang senantiasa
setia menemani dan melindungimu.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: inherit;">Peganglah aku lagi... bacalah kembali aku setiap hari. Karena ayat-ayat
yang ada padaku adalah ayat suci. Yang berasal dari Alloh, Tuhan Yang Maha
Mengetahui. Yang disampaikan oleh Jibril kepada Muhammad Rasulullah.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: inherit;">Keluarkanlah segera aku dari lemari atau lacimu... Jangan lupa bawa
kaset yang ada ayatku dalam laci mobilmu. Letakkan aku selalu di depan meja
kerjamu. Agar engkau senantiasa mengingat Tuhanmu.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: inherit;">Sentuhilah aku kembali... Baca dan pelajari lagi aku... Setiap
datangnya pagi dan sore hari. Seperti dulu...dulu sekali... Waktu engkau masih
kecil , lugu dan polos... Di surau kecil kampungmu yang damai<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: inherit;">Jangan aku engkau biarkan sendiri... Dalam bisu dan sepi...<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: inherit;">Mahabenar Allah, yang Mahaperkasa lagi. Mahabijaksana.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: inherit;">Semoga bermanfaat.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: inherit;">Wa Billahit-taufiq wal-hidayah<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: inherit;">Wassalamualaikum wr.wb<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: inherit;">"Utamakan SELAMAT dan SEHAT untuk duniamu, Utamakan SHOLAT dan
ZAKAT untuk akhiratmu"<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
<u><i><span class="Apple-style-span" style="font-family: inherit;"><br /></span></i></u></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
<u><i><span class="Apple-style-span" style="font-family: inherit;">Source: di ambil dari catatan file 4share</span></i></u></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
<u><i><span class="Apple-style-span" style="font-family: inherit;">Silahkan bagikan kesahabat yang lain jika menurut Anda bermanfaat.</span></i></u></div>
<div class="blogger-post-footer">:: http://artikelmotivasi-islami.blogspot.com<img width='1' height='1' src='https://blogger.googleusercontent.com/tracker/5724619623175940221-8924441176541887189?l=artikelmotivasi-islami.blogspot.com' alt='' /></div><div class="feedflare">
<a href="http://feeds.feedburner.com/~ff/ceritamotivasiartikelmotivasi?a=hmNvtDPC4Ng:oPOKYTuCbb4:yIl2AUoC8zA"><img src="http://feeds.feedburner.com/~ff/ceritamotivasiartikelmotivasi?d=yIl2AUoC8zA" border="0"></img></a> <a href="http://feeds.feedburner.com/~ff/ceritamotivasiartikelmotivasi?a=hmNvtDPC4Ng:oPOKYTuCbb4:F7zBnMyn0Lo"><img src="http://feeds.feedburner.com/~ff/ceritamotivasiartikelmotivasi?i=hmNvtDPC4Ng:oPOKYTuCbb4:F7zBnMyn0Lo" border="0"></img></a> <a href="http://feeds.feedburner.com/~ff/ceritamotivasiartikelmotivasi?a=hmNvtDPC4Ng:oPOKYTuCbb4:qj6IDK7rITs"><img src="http://feeds.feedburner.com/~ff/ceritamotivasiartikelmotivasi?d=qj6IDK7rITs" border="0"></img></a> <a href="http://feeds.feedburner.com/~ff/ceritamotivasiartikelmotivasi?a=hmNvtDPC4Ng:oPOKYTuCbb4:l6gmwiTKsz0"><img src="http://feeds.feedburner.com/~ff/ceritamotivasiartikelmotivasi?d=l6gmwiTKsz0" border="0"></img></a> <a href="http://feeds.feedburner.com/~ff/ceritamotivasiartikelmotivasi?a=hmNvtDPC4Ng:oPOKYTuCbb4:-BTjWOF_DHI"><img src="http://feeds.feedburner.com/~ff/ceritamotivasiartikelmotivasi?i=hmNvtDPC4Ng:oPOKYTuCbb4:-BTjWOF_DHI" border="0"></img></a> <a href="http://feeds.feedburner.com/~ff/ceritamotivasiartikelmotivasi?a=hmNvtDPC4Ng:oPOKYTuCbb4:63t7Ie-LG7Y"><img src="http://feeds.feedburner.com/~ff/ceritamotivasiartikelmotivasi?d=63t7Ie-LG7Y" border="0"></img></a>
</div><img src="http://feeds.feedburner.com/~r/ceritamotivasiartikelmotivasi/~4/hmNvtDPC4Ng" height="1" width="1"/>
http://feedproxy.google.com/~r/ceritamotivasiartikelmotivasi/~3/kmAq8tPfe68/racun-penyembuh-untuk-ibu.html
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEheBogRWT8sRrd8qZN_nRP0EUJQC2mDRWIXp1pc9TkrtFX94b4Wm9TyXL1kCIh1y9B-pZzkN-py7mLByPp67uhlL2SPz6OJ-OE3uUfwxElTlAFOK5Ufuo50T8FoJ1H-r48WydomRHa1aWEw/s1600/Gadis_berjilbab.jpg" imageanchor="1" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="200" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEheBogRWT8sRrd8qZN_nRP0EUJQC2mDRWIXp1pc9TkrtFX94b4Wm9TyXL1kCIh1y9B-pZzkN-py7mLByPp67uhlL2SPz6OJ-OE3uUfwxElTlAFOK5Ufuo50T8FoJ1H-r48WydomRHa1aWEw/s200/Gadis_berjilbab.jpg" width="149" /></a>Seorang gadis bernama Marsya tinggal bersama Ayah dan Ibu tirinya.
Karna Ibunya telah lama meninggal oleh karna itu Ayahnya memutuskan untuk
menikah lagi. Marsya yang saat itu masih remaja mau tidak mau mengikuti
permohonan ayahnya untuk menikah. </div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
Dalam waktu singkat, marsya menyadari bahwa
ia tidak cocok dengan Ibu tirinya dalam segala hal. Kepribadian mereka berbeda,
dan Marsya sangat marah dengan banyak kebiasaan Ibu tirinya itu. Marsya juga
dikritik terus-menerus. Hari demi hari, minggu demi minggu, Marsya dan ibu
tirinya tidak pernah berhenti konflik dan bertengkar. Keadaan jadi tambah
buruk, karena Ayahnya selalu menyuruh marsya untuk menurut apa kata ibu tirinya, Marsya harus taat kepada setiap permintaan sang Ibu.</div>
<a name='more'></a><br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
Semua keributan dan pertengkaran di rumah itu mengakibatkan ayahnya
selalu memarahinya.</div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
Akhirnya, Marsya tidak tahan lagi dengan temperamen buruk dan dominasi
ibu tirinya, dan dia memutuskan untuk melakukan sesuatu.</div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
Marsya pergi menemui teman baik Ayahnya, Ustad Ali, pengurus masjid
dekat rumahnya. Marsya menceritakan apa yang dialaminya dan meminta kalau-kalau
Ustad Ali dapat memberinya sejumlah racun supaya semua kesulitannya selesai.</div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
Ustad Ali berpikir sejenak dan tersenyum dan akhirnya berkata, Marsya,
saya akan menolongmu, tapi kamu harus mendengarkan dan melakukan semua yang
saya minta.</div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
Marsya menjawab,"Baik, saya akan melakukan apa saja yang ustad
minta." Ustad Ali masuk kedalam ruangan dan kembali beberapa menit
kemudian dengan sebotol air.</div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
Dia memberitahu Marsya, "Kamu tidak boleh menggunakan racun yang
be-reaksi cepat untuk menyingkirkan ibu tirimu, karena nanti orang-orang akan
curiga. Karena itu saya memberimu sebotol air yang secara perlahan akan
meracuni tubuh Ibu tirimu. Setiap hari masaklah untuknya dan kemudian campurkan
sedikit air ini. Nah, untuk memastikan bahwa tidak ada orang yang mencurigaimu
pada waktu ia meninggal, kamu harus berhati-hati dan bertindak dangan sangat
baik dan bersahabat. Jangan berdebat dengannya, taati dia, dan perlakukan dia
seperti ibu kandungmu."</div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
Marsya sangat senang. Dia kembali ke rumah dan memulai rencana pembunuhan
terhadap ibu tirinya.</div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
Minggu demi minggu berlalu, dan berbulan bulan berlalu, dan setiap hari, Marsya melayani ibu tirinya dengan masakan yang dibuat secara khusus. Marsya ingat
apa yang dikatakan Ustad Ali tentang menghindari kecurigaan, jadi Marsya
mengendalikan emosinya, mentaati ibu tirinya, memperlakukan ibu tirinya seperti
ibu-nya sendiri dengan sangat baik dan bersahabat.</div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
Setelah eman bulan, seluruh rumah berubah. marsya telah belajar
mengendalikan emosi-nya begitu rupa sehingga hampir-hampir ia tidak pernah
meledak dalam amarah atau kekecewaan. Dia tidak berdebat sekalipun dengan ibu
tiri-nya, yang sekarang kelihatan jauh lebih baik dan mudah ditemani.</div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
Sikap ibu tirinya juga berubah, dan dia mulai menyayangi marsya seperti
anaknya sendiri. Dia terus memberitahu teman-teman dan kenalannya bahwa marsya
adalah anak baik yang pernah dimilikinya. Marsya dan ibu tirinya sekarang
berlaku seperti ibu dan anak sungguhan. Ayah marsya sangat senang melihat apa
yang telah terjadi.</div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
Satu hari, Marsya datang menemui Ustad Ali dan minta pertolongan lagi. Dia
berkata, "Ustad, tolonglah saya untuk mencegah racun itu membunuh ibu
saya. Dia telah berubah menjadi wanita yang sangat baik dan saya mengasihinya
seperti ibu saya sendiri. Saya tidak ingin dia mati karena racun yang saya
berikan."</div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
Ustad Ali tersenyum dan mengangkat kepalanya. "Marsya, tidak usah
khawatir. Saya tidak pernah memberimu racun. Air yang saya berikan dulu adalah Air Zam-Zam
untuk meningkatkan kesehatannya. Satu-satunya racun yang pernah ada ialah
didalam pikiran dan sikapmu terhadapnya, tapi semua sudah lenyap oleh kasih
yang engkau berikan padanya."</div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
<b>Pencarian:</b></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
,,<a href="http://artikelmotivasi-islami.blogspot.com/2011/10/racun-penyembuh-untuk-ibu.html">marsya dan ibu tirinya</a>.<a href="http://artikelmotivasi-islami.blogspot.com/2011/10/racun-penyembuh-untuk-ibu.html">racun penyembuh</a>,<a href="http://artikelmotivasi-islami.blogspot.com/2011/10/racun-penyembuh-untuk-ibu.html">racun ada di dalam pikiran</a>,<a href="http://artikelmotivasi-islami.blogspot.com/2011/10/racun-penyembuh-untuk-ibu.html">racun untuk ibu tiri</a>,<a href="http://artikelmotivasi-islami.blogspot.com/2011/10/racun-penyembuh-untuk-ibu.html">cerita hikmah ibu tiri</a></div>
<div class="blogger-post-footer">:: http://artikelmotivasi-islami.blogspot.com<img width='1' height='1' src='https://blogger.googleusercontent.com/tracker/5724619623175940221-4471932057175679901?l=artikelmotivasi-islami.blogspot.com' alt='' /></div><div class="feedflare">
<a href="http://feeds.feedburner.com/~ff/ceritamotivasiartikelmotivasi?a=kmAq8tPfe68:rE6GF2CMW_k:yIl2AUoC8zA"><img src="http://feeds.feedburner.com/~ff/ceritamotivasiartikelmotivasi?d=yIl2AUoC8zA" border="0"></img></a> <a href="http://feeds.feedburner.com/~ff/ceritamotivasiartikelmotivasi?a=kmAq8tPfe68:rE6GF2CMW_k:F7zBnMyn0Lo"><img src="http://feeds.feedburner.com/~ff/ceritamotivasiartikelmotivasi?i=kmAq8tPfe68:rE6GF2CMW_k:F7zBnMyn0Lo" border="0"></img></a> <a href="http://feeds.feedburner.com/~ff/ceritamotivasiartikelmotivasi?a=kmAq8tPfe68:rE6GF2CMW_k:qj6IDK7rITs"><img src="http://feeds.feedburner.com/~ff/ceritamotivasiartikelmotivasi?d=qj6IDK7rITs" border="0"></img></a> <a href="http://feeds.feedburner.com/~ff/ceritamotivasiartikelmotivasi?a=kmAq8tPfe68:rE6GF2CMW_k:l6gmwiTKsz0"><img src="http://feeds.feedburner.com/~ff/ceritamotivasiartikelmotivasi?d=l6gmwiTKsz0" border="0"></img></a> <a href="http://feeds.feedburner.com/~ff/ceritamotivasiartikelmotivasi?a=kmAq8tPfe68:rE6GF2CMW_k:-BTjWOF_DHI"><img src="http://feeds.feedburner.com/~ff/ceritamotivasiartikelmotivasi?i=kmAq8tPfe68:rE6GF2CMW_k:-BTjWOF_DHI" border="0"></img></a> <a href="http://feeds.feedburner.com/~ff/ceritamotivasiartikelmotivasi?a=kmAq8tPfe68:rE6GF2CMW_k:63t7Ie-LG7Y"><img src="http://feeds.feedburner.com/~ff/ceritamotivasiartikelmotivasi?d=63t7Ie-LG7Y" border="0"></img></a>
</div><img src="http://feeds.feedburner.com/~r/ceritamotivasiartikelmotivasi/~4/kmAq8tPfe68" height="1" width="1"/>
http://feedproxy.google.com/~r/ceritamotivasiartikelmotivasi/~3/Tkutnh9H3rw/mengapa-sulit-mengucap-syukur.html
menemaniku dan menunjukkan keadaan di surga. Kami berjalan memasuki suatu ruang
kerja penuh dengan para malaikat. Malaikat yang mengantarku berhenti di depan ruang
kerja pertama dan berkata, " Ini adalah Seksi Penerimaan. Di sini, semua
permintaan yang ditujukan pada Tuhan diterima".<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: inherit;">Aku melihat-lihat sekeliling tempat ini dan aku dapati tempat ini
begitu sibuk dengan begitu banyak malaikat yang memilah-milah seluruh
permohonan yang tertulis pada kertas dari manusia di seluruh dunia.</span></div>
<a name='more'></a><br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
Kemudian aku dan malaikat-ku berjalan lagi melalui koridor yang panjang
lalu sampailah kami pada ruang kerja kedua. Malaikat-ku berkata, "Ini
adalah Seksi Pengepakan dan Pengiriman. Di sini kemuliaan dan berkat
yang diminta manusia diproses dan dikirim ke manusia-manusia yang masih hidup
yang memintanya". Aku perhatikan lagi betapa sibuknya ruang kerja itu. Ada
banyak malaikat yang bekerja begitu keras karena ada begitu banyaknya permohonan
yang dimintakan dan sedang dipaketkan untuk dikirim ke bumi.</div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: inherit;">Kami melanjutkan perjalanan lagi hingga sampai pada ujung terjauh
koridor panjang tersebut dan berhenti pada sebuah pintu ruang kerja yang
sangatkecil. Yang sangat mengejutkan aku, hanya ada satu malaikat yang duduk di
sana, hampir tidak melakukan apapun. "Ini adalah Seksi Pernyataan Terima
Kasih", kata Malaikat-ku pelan. Dia tampak malu. "Bagaimana ini?
Mengapa hampir tidak ada pekerjaan disini?", tanyaku. "Menyedihkan",
Malaikat-ku menghela napas. " Setelah manusia menerima berkat yang mereka
minta, sangat sedikit manusia yang mengirimkan pernyataan terima kasih".
"Bagaimana manusia menyatakan terima kasih atas berkat Tuhan?",
tanyaku. "Sederhana sekali", jawab Malaikat. "Cukup berkata,
"Terima kasih, Tuhan".</span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: inherit;">"Lalu, berkat apa saja yang perlu kita syukuri", tanyaku.
Malaikat-ku menjawab, "Jika engkau mempunyai makanan di lemari es, pakaian
yang menutup tubuhmu, atap di atas kepalamu dan tempat untuk tidur, maka engkau
lebih kaya dari 75% penduduk dunia ini."</span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: inherit;">"Jika engkau memiliki uang di bank, di dompetmu, dan uang-uang
receh, maka engkau berada diantara 8% kesejahteraan dunia."</span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: inherit;">"Dan jika engkau mendapatkan pesan ini di komputer mu, engkau
adalah bagian dari 1% di dunia yang memiliki kesempatan itu."</span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: inherit;">Juga.... "Jika engkau bangun pagi ini dengan lebih banyak
kesehatan daripada kesakitan... engkau lebih diberkati daripada begitu banyak
orang di dunia ini yang tidak dapat bertahan hidup hingga hari ini."</span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: inherit;">"Jika engkau tidak pernah mengalami ketakutan dalam perang,
kesepian dalam penjara, kesengsaraan penyiksaan, atau kelaparan yang amat
sangat, maka engkau lebih beruntung dari 700 juta orang di dunia".</span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: inherit;">"Jika orangtuamu masih hidup dan masih berada dalam ikatan
pernikahan... maka engkau termasuk orang yang sangat jarang."</span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: inherit;">"Jika engkau masih bisa mencintai... maka engkau termasuk orang
yang besar, karena cinta adalah berkat Tuhan yang tidak didapat dari
manapun."</span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: inherit;">"Jika engkau dapat menegakkan kepala dan tersenyum, maka engkau
bukanlah seperti orang kebanyakan, engkau unik dibandingkan semua mereka yang
berada dalam keraguan dan keputusasaan."</span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: inherit;">"Jika engkau dapat membaca pesan ini, maka engkau menerima berkat
ganda, yaitu bahwa seseorang yang mengirimkan ini padamu berpikir bahwa engkau
orang yang sangat istimewa baginya, dan bahwa engkau lebih diberkati dari pada
lebih dari 2 juta orang di dunia yang bahkan tidak dapat membaca sama
sekali".</span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: inherit;">Nikmatilah hari-harimu, hitunglah berkat yang telah Tuhan anugerahkan
kepadamu. Dan jika engkau berkenan, kirimkan pesan ini ke semua teman-temanmu
untuk mengingatkan mereka betapa. diberkatinya kita semua. </span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: inherit;">"Dan ingatlah tatkala Tuhanmu menyatakan bahwa, 'Sesungguhnya jika
kamu bersyukur, pasti Aku akan menambahkan lebih banyak nikmat kepadamu ."</span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
<br /></div>
<span style="line-height: 115%;"><span class="Apple-style-span" style="font-family: inherit;">Ditujukan pada : Departemen Pernyataan Terima Kasih.</span></span><br />
<span style="line-height: 115%;"><span class="Apple-style-span" style="font-family: inherit;"><br /></span></span><br />
<span class="Apple-style-span" style="font-family: inherit;"><br /></span><br />
<span class="Apple-style-span" style="font-family: inherit;"><b>Pencarian :</b></span><br />
<span class="Apple-style-span" style="font-family: inherit;"> /,,<a href="http://artikelmotivasi-islami.blogspot.com/2011/10/mengapa-sulit-mengucap-syukur.html">mengapa sulit mengucap syukur</a>,<a href="http://artikelmotivasi-islami.blogspot.com/2011/10/mengapa-sulit-mengucap-syukur.html">bersyukur</a>,<a href="http://artikelmotivasi-islami.blogspot.com/2011/10/mengapa-sulit-mengucap-syukur.html">cerita islami</a>,<a href="http://artikelmotivasi-islami.blogspot.com/2011/10/mengapa-sulit-mengucap-syukur.html">pernyataan terima kasih</a>,<a href="http://artikelmotivasi-islami.blogspot.com/2011/10/mengapa-sulit-mengucap-syukur.html">artikel islami tentang bersyukur</a></span><div class="blogger-post-footer">:: http://artikelmotivasi-islami.blogspot.com<img width='1' height='1' src='https://blogger.googleusercontent.com/tracker/5724619623175940221-113994239612608318?l=artikelmotivasi-islami.blogspot.com' alt='' /></div><div class="feedflare">
<a href="http://feeds.feedburner.com/~ff/ceritamotivasiartikelmotivasi?a=Tkutnh9H3rw:7MxMbVnl4u4:yIl2AUoC8zA"><img src="http://feeds.feedburner.com/~ff/ceritamotivasiartikelmotivasi?d=yIl2AUoC8zA" border="0"></img></a> <a href="http://feeds.feedburner.com/~ff/ceritamotivasiartikelmotivasi?a=Tkutnh9H3rw:7MxMbVnl4u4:F7zBnMyn0Lo"><img src="http://feeds.feedburner.com/~ff/ceritamotivasiartikelmotivasi?i=Tkutnh9H3rw:7MxMbVnl4u4:F7zBnMyn0Lo" border="0"></img></a> <a href="http://feeds.feedburner.com/~ff/ceritamotivasiartikelmotivasi?a=Tkutnh9H3rw:7MxMbVnl4u4:qj6IDK7rITs"><img src="http://feeds.feedburner.com/~ff/ceritamotivasiartikelmotivasi?d=qj6IDK7rITs" border="0"></img></a> <a href="http://feeds.feedburner.com/~ff/ceritamotivasiartikelmotivasi?a=Tkutnh9H3rw:7MxMbVnl4u4:l6gmwiTKsz0"><img src="http://feeds.feedburner.com/~ff/ceritamotivasiartikelmotivasi?d=l6gmwiTKsz0" border="0"></img></a> <a href="http://feeds.feedburner.com/~ff/ceritamotivasiartikelmotivasi?a=Tkutnh9H3rw:7MxMbVnl4u4:-BTjWOF_DHI"><img src="http://feeds.feedburner.com/~ff/ceritamotivasiartikelmotivasi?i=Tkutnh9H3rw:7MxMbVnl4u4:-BTjWOF_DHI" border="0"></img></a> <a href="http://feeds.feedburner.com/~ff/ceritamotivasiartikelmotivasi?a=Tkutnh9H3rw:7MxMbVnl4u4:63t7Ie-LG7Y"><img src="http://feeds.feedburner.com/~ff/ceritamotivasiartikelmotivasi?d=63t7Ie-LG7Y" border="0"></img></a>
</div><img src="http://feeds.feedburner.com/~r/ceritamotivasiartikelmotivasi/~4/Tkutnh9H3rw" height="1" width="1"/>
http://feedproxy.google.com/~r/ceritamotivasiartikelmotivasi/~3/qrHhG2d2XE0/bibit-mawar.html
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
<a href="http://artikelmotivasi-islami.blogspot.com/" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="163" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiqWn6d08-uvO4odS6fLihvuXoJ5kbcKh3XOMm9tWK2UJchwsR20RG-1_kTi7DQZAuLLO-zAn1jhnLWNG7RQRjnN9Cq4iJoPlbWWGYa1zPbYMVGfVc3EnXckmRozLgAgXCSsZT71D1sMzJY/s200/20060311-6715-white-rose.jpg" width="200" /></a>Suatu ketika, ada seseorang pemuda yang mempunyai sebuah bibit mawar.
Ia ingin sekali menanam mawar itu di kebun belakang rumahnya. Pupuk dan sekop
kecil telah disiapkan. Bergegas, disiapkannya pula pot kecil tempat mawar itu
akan tumbuh berkembang. Dipilihnya pot yang terbaik, dan diletakkan pot itu di
sudut yang cukup mendapat sinar matahari. Ia berharap, bibit ini dapat tumbuh
dengan sempurna.</div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
Disiraminya bibit mawar itu setiap hari. Dengan tekun, dirawatnya pohon
itu. </div>
<a name='more'></a>Tak lupa, jika ada rumput yang menganggu, segera disianginya agar
terhindar dari kekurangan makanan. Beberapa waktu kemudian, mulailah tumbuh
kuncup bunga itu. Kelopaknya tampak mulai merekah, walau warnanya belum
terlihat sempurna. Pemuda ini pun senang, kerja kerasnya mulai membuahkan
hasil.<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
Diselidikinya bunga itu dengan hati-hati. Ia tampak heran, sebab tumbuh
pula duri-duri kecil yang menutupi tangkai-tangkainya. Ia menyesalkan mengapa
duri-duri tajam itu muncul bersamaan dengan merekahnya bunga yang indah ini.
Tentu, duri-duri itu akan menganggu keindahan mawar-mawar miliknya.</div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
Sang pemuda tampak bergumam dalam hati, "Mengapa dari bunga
seindah ini, tumbuh banyak sekali duri yang tajam? Tentu hal ini akan
menyulitkanku untuk merawatnya nanti. Setiap kali kurapihkan, selalu saja tanganku
terluka. Selalu saja ada ada bagian dari kulitku yang tergores. Ah pekerjaan
ini hanya membuatku sakit. Aku tak akan membiarkan tanganku berdarah karena
duri-duri penganggu ini."</div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
Lama kelamaan, pemuda ini tampak enggan untuk memperhatikan mawar miliknya.
Ia mulai tak peduli. Mawar itu tak pernah disirami lagi setiap pagi dan petang.
Dibiarkannya rumput-rumput yang menganggu pertumbuhan mawar itu. Kelopaknya
yang dahulu mulai merekah, kini tampak merona sayu. Daun-daun yang tumbuh di
setiap tangkai pun mulai jatuh satu-persatu. Akhirnya, sebelum berkembang
dengan sempurna, bunga itu pun meranggas dan layu.</div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
Semerbak harumnya akan menghiasi hari-hari kita. Aroma keindahan
yang ditawarkannya, adalah layaknya ketenangan air telaga yang menenangkan keruwetan
hati. Mari, kita temukan "mawar-mawar" ketenangan, kebahagiaan,
kedamaian itu dalam jiwa-jiwa kita. Mungkin, ya, mungkin, kita akan juga
berjumpa dengan onak dan duri, tapi janganlah itu membuat kita berputus asa.
Mungkin, tangan-tangan kita akan tergores dan terluka, tapi janganlah itu
membuat kita bersedih nestapa.</div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
Teman, biarkan mawar-mawar indah itu merekah dalam hatimu. Biarkan
kelopaknya memancarkan cahaya kemuliaan-Nya. Biarkan tangkai-tangkainya
memegang teguh harapan dan impianmu. Biarkan putik-putik yang dikandungnya
menjadi bibit dan benih kebahagiaan baru bagimu. Sebarkan tunas-tunas itu
kepada setiap orang yang kita temui, dan biarkan mereka juga menemukan
keindahan mawar-mawar lain dalam jiwa mereka. Sampaikan salam-salam itu, agar
kita dapat menuai bibit-bibit mawar cinta itu kepada setiap orang, dan menumbuh-kembangkannya
di dalam taman-taman hati kita.</div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
<u>Source:ebook kumpulan motivasi</u></div>
<br />
<br />
<b>Pencarian :</b><br />
/,,<a href="http://artikelmotivasi-islami.blogspot.com/2011/10/bibit-mawar.html">mawar indah itu merekah dalam hati</a>,<a href="http://artikelmotivasi-islami.blogspot.com/2011/10/bibit-mawar.html">mawar yang layu</a>,<a href="http://artikelmotivasi-islami.blogspot.com/2011/10/bibit-mawar.html">sebuah bibit mawar</a>,<a href="http://artikelmotivasi-islami.blogspot.com/2011/10/bibit-mawar.html">mawar</a>,<a href="http://artikelmotivasi-islami.blogspot.com/2011/10/bibit-mawar.html">duri-duri kecil yang menutupi mawar</a>,<a href="http://artikelmotivasi-islami.blogspot.com/2011/10/bibit-mawar.html">cerita motivasi bunga mawar</a><div class="blogger-post-footer">:: http://artikelmotivasi-islami.blogspot.com<img width='1' height='1' src='https://blogger.googleusercontent.com/tracker/5724619623175940221-3988189995437573821?l=artikelmotivasi-islami.blogspot.com' alt='' /></div><div class="feedflare">
<a href="http://feeds.feedburner.com/~ff/ceritamotivasiartikelmotivasi?a=qrHhG2d2XE0:C9EXtV5_GrY:yIl2AUoC8zA"><img src="http://feeds.feedburner.com/~ff/ceritamotivasiartikelmotivasi?d=yIl2AUoC8zA" border="0"></img></a> <a href="http://feeds.feedburner.com/~ff/ceritamotivasiartikelmotivasi?a=qrHhG2d2XE0:C9EXtV5_GrY:F7zBnMyn0Lo"><img src="http://feeds.feedburner.com/~ff/ceritamotivasiartikelmotivasi?i=qrHhG2d2XE0:C9EXtV5_GrY:F7zBnMyn0Lo" border="0"></img></a> <a href="http://feeds.feedburner.com/~ff/ceritamotivasiartikelmotivasi?a=qrHhG2d2XE0:C9EXtV5_GrY:qj6IDK7rITs"><img src="http://feeds.feedburner.com/~ff/ceritamotivasiartikelmotivasi?d=qj6IDK7rITs" border="0"></img></a> <a href="http://feeds.feedburner.com/~ff/ceritamotivasiartikelmotivasi?a=qrHhG2d2XE0:C9EXtV5_GrY:l6gmwiTKsz0"><img src="http://feeds.feedburner.com/~ff/ceritamotivasiartikelmotivasi?d=l6gmwiTKsz0" border="0"></img></a> <a href="http://feeds.feedburner.com/~ff/ceritamotivasiartikelmotivasi?a=qrHhG2d2XE0:C9EXtV5_GrY:-BTjWOF_DHI"><img src="http://feeds.feedburner.com/~ff/ceritamotivasiartikelmotivasi?i=qrHhG2d2XE0:C9EXtV5_GrY:-BTjWOF_DHI" border="0"></img></a> <a href="http://feeds.feedburner.com/~ff/ceritamotivasiartikelmotivasi?a=qrHhG2d2XE0:C9EXtV5_GrY:63t7Ie-LG7Y"><img src="http://feeds.feedburner.com/~ff/ceritamotivasiartikelmotivasi?d=63t7Ie-LG7Y" border="0"></img></a>
</div><img src="http://feeds.feedburner.com/~r/ceritamotivasiartikelmotivasi/~4/qrHhG2d2XE0" height="1" width="1"/>
http://feedproxy.google.com/~r/ceritamotivasiartikelmotivasi/~3/52yLLskUpYU/cinta-telah-hadir-dalam-wujud-lain.html
kepadanya,</span><br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
bahwa saya menginginkan perceraian.</div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
"Mengapa ?", dia bertanya dengan terkejut.</div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
"Saya lelah, kamu tidak pernah bisa memberikan cinta yang saya
inginkan".</div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
Dia terdiam dan termenung sepanjang malam di depan komputernya,</div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
tampak seolah-olah sedang mengerjakan sesuatu, padahal tidak.</div>
<a name='more'></a>Kekecewaan saya semakin bertambah, seorang pria yang bahkan tidak dapat<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
mengekspresikan perasaannya, apalagi yang bisa saya harapkan darinya ?</div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
(gumam ku di dalam hati). Dan akhirnya dia bertanya,</div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
"Apa yang dapat saya lakukan untuk merubah pikiranmu?".</div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
Saya menatap matanya dalam-dalam dan menjawab dengan pelan,</div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
"Saya punya pertanyaan, jika kamu dapat menemukan jawabannya di
dalam hati,</div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
saya akan merubah pikiran saya “.</div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
Sayangku, seandainya saya menyukai setangkai bunga indah yang ada di
tebing gunung,</div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
akan tetapi kita berdua tahu jika kamu memanjat gunung itu kamu akan
mati,</div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
apakah kamu akan melakukannya untukku ?".</div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
Dia termenung dan akhirnya berkata, "Saya akan memberikan
jawabannya besok".</div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
Hati saya langsung gundah mendengar responnya.</div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
Keesokan paginya, dia tidak ada di rumah, dan saya menemukan selembar
kertas</div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
dengan coretan tangannya dibawah sebuah gelas yang berisi susu hangat.</div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
Disitu tertulis ... "Sayang, saya tidak akan mengambil bunga itu
untukmu,</div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
tetapi ijinkan saya untuk menjelaskan alasannya".</div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
Kalimat pertama ini menghancurkan hati saya, namun saya melanjutkan
untuk membacanya.</div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
" Kamu sering mengetik di komputer dan selalu mengacaukan
program-program di PC dan</div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
akhirnya menangis di depan monitor karena panik, namun saya selalu
memberikan</div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
jari-jari saya supaya bisa membantumu dan memperbaiki programnya.</div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
Kamu selalu lupa membawa kunci rumah ketika kamu keluar, dan saya harus
memberikan kaki saya supaya bisa mendobrak pintu dan membukakan pintu untukmu
ketika pulang.</div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
Kamu suka jalan-jalan ke luar kota tetapi selalu nyasar di
tempat-tempat baru yang kamu kunjungi,</div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
saya harus menunggu di rumah agar bisa memberikan mata saya untuk
mengarahkanmu.</div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
Kamu selalu pegal-pegal pada waktu "teman baikmu" datang
setiap bulannya, dan</div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
saya harus memberikan tangan saya untuk memijat kakimu yang pegal.</div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
Kamu senang diam di rumah dan saya selalu kuatir kamu akan menjadi
"aneh".</div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
Dan harus membelikan sesuatu yang dapat menghiburmu di rumah atau
meminjamkan lidahku untuk menceritakan hal-hal lucu yang aku alami. Kamu selalu
menatap komputermu, membaca buku sambil tidur dan itu semua tidak baik untuk
kesehatan matamu, saya harus menjaga mata saya agar ketika kita tua nanti, saya
masih dapat menolong mengguntingkan kukumu dan mencabuti ubanmu.</div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
Tanganku akan memegang tanganmu, membimbingmu menelusuri pantai,</div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
menikmati matahari pagi dan pasir yang indah.</div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
Menceritakan warna-warna bunga yang bersinar dan indah seperti
cantiknya wajahmu “.</div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
" Tetapi sayangku, saya tidak akan mengambil bunga itu untuk mati.</div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
Karena saya tidak sanggup melihat air matamu mengalir menangisi
kematianku.</div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
Sayangku, saya tahu ada banyak orang yang bisa mencintaimu lebih dari
apa</div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
yang dapat aku lakukan. Namun jika semua yang telah diberikan tanganku,
kakiku,</div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
mataku tidak juga cukup bagimu, maka aku tidak akan bisa menahan dirimu
mencari tangan, kaki, dan mata lain yang dapat membahagiakanmu ".</div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
Air mata saya jatuh ke atas tulisannya dan membuat tintanya menjadi
kabur,</div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
tetapi saya tetap berusaha untuk membacanya.</div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
" Sayang, kamu telah selasai membaca jawaban saya. Jika kamu puas
dengan semua jawaban ini, dan tetap menginginkanku untuk tinggal di rumah ini,
tolong bukakan pintu rumah kita,saya sekarang sedang berdiri didepan menunggu
jawabanmu. Jika kamu tidak puas sayangku,</div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
biarkan aku masuk untuk membereskan barang-barangku, dan aku tidak akan
mempersulit hidupmu. Percayalah, bahagiaku bila kau bahagia ".</div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
Saya segera berlari membuka pintu dan melihatnya berdiri di depan pintu
dengan</div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
wajah penasaran sambil tangannya memegang susu dan roti kesukaanku.</div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
Oh… kini saya tahu, tidak ada orang yang pernah mencintai saya lebih
dari dia mencintaiku.</div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
Itulah cinta, di saat kita merasa cinta itu telah berangsur-angsur
hilang dari</div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
hati kita karena kita merasa dia tidak dapat memberikan cinta dalam
wujud yang kita inginkan, maka cinta itu sesungguhnya telah hadir dalam wujud
lain yang tidak pernah kita bayangkan sebelumnya.</div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
Seringkali yang kita butuhkan adalah memahami wujud cinta dari pasangan
kita,</div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
dan bukan mengharapkan wujud tertentu.</div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
<u>Source:ebook kumpulan cerita motivasi</u></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
<br />
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
<b>Pencarian:</b> </div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
/,,<a href="http://artikelmotivasi-islami.blogspot.com/2011/10/cinta-telah-hadir-dalam-wujud-lain.html">cerita cinta</a>,<a href="http://artikelmotivasi-islami.blogspot.com/2011/10/cinta-telah-hadir-dalam-wujud-lain.html">cerita cinta mengharukan</a>,<a href="http://artikelmotivasi-islami.blogspot.com/2011/10/cinta-telah-hadir-dalam-wujud-lain.html">wanita yang menginginkan perceraian</a>,<a href="http://artikelmotivasi-islami.blogspot.com/2011/10/cinta-telah-hadir-dalam-wujud-lain.html">setangkai bunga indah yang ada di tebing gunung</a>,<a href="http://artikelmotivasi-islami.blogspot.com/2011/10/cinta-telah-hadir-dalam-wujud-lain.html">cinta hadir dalam wujud lain</a>,<a href="http://artikelmotivasi-islami.blogspot.com/2011/10/cinta-telah-hadir-dalam-wujud-lain.html">memahami wujud cinta dari pasangan</a></div>
<div class="blogger-post-footer">:: http://artikelmotivasi-islami.blogspot.com<img width='1' height='1' src='https://blogger.googleusercontent.com/tracker/5724619623175940221-1609497546760772157?l=artikelmotivasi-islami.blogspot.com' alt='' /></div><div class="feedflare">
<a href="http://feeds.feedburner.com/~ff/ceritamotivasiartikelmotivasi?a=52yLLskUpYU:7Vrk7cOKWFg:yIl2AUoC8zA"><img src="http://feeds.feedburner.com/~ff/ceritamotivasiartikelmotivasi?d=yIl2AUoC8zA" border="0"></img></a> <a href="http://feeds.feedburner.com/~ff/ceritamotivasiartikelmotivasi?a=52yLLskUpYU:7Vrk7cOKWFg:F7zBnMyn0Lo"><img src="http://feeds.feedburner.com/~ff/ceritamotivasiartikelmotivasi?i=52yLLskUpYU:7Vrk7cOKWFg:F7zBnMyn0Lo" border="0"></img></a> <a href="http://feeds.feedburner.com/~ff/ceritamotivasiartikelmotivasi?a=52yLLskUpYU:7Vrk7cOKWFg:qj6IDK7rITs"><img src="http://feeds.feedburner.com/~ff/ceritamotivasiartikelmotivasi?d=qj6IDK7rITs" border="0"></img></a> <a href="http://feeds.feedburner.com/~ff/ceritamotivasiartikelmotivasi?a=52yLLskUpYU:7Vrk7cOKWFg:l6gmwiTKsz0"><img src="http://feeds.feedburner.com/~ff/ceritamotivasiartikelmotivasi?d=l6gmwiTKsz0" border="0"></img></a> <a href="http://feeds.feedburner.com/~ff/ceritamotivasiartikelmotivasi?a=52yLLskUpYU:7Vrk7cOKWFg:-BTjWOF_DHI"><img src="http://feeds.feedburner.com/~ff/ceritamotivasiartikelmotivasi?i=52yLLskUpYU:7Vrk7cOKWFg:-BTjWOF_DHI" border="0"></img></a> <a href="http://feeds.feedburner.com/~ff/ceritamotivasiartikelmotivasi?a=52yLLskUpYU:7Vrk7cOKWFg:63t7Ie-LG7Y"><img src="http://feeds.feedburner.com/~ff/ceritamotivasiartikelmotivasi?d=63t7Ie-LG7Y" border="0"></img></a>
</div><img src="http://feeds.feedburner.com/~r/ceritamotivasiartikelmotivasi/~4/52yLLskUpYU" height="1" width="1"/>
http://feedproxy.google.com/~r/ceritamotivasiartikelmotivasi/~3/BrwviryHZUw/demi-impian-jangan-pernah-berhenti.html
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: 12.0pt;">
Suatu hari ada seorang ibu bersama seorang anak kesayangannya yang masih
sekolah. Sang ibu sudah ditinggal oleh suaminya yang telah meninggal dunia
terlebih dahulu. Untuk menopang keluarganya, sang ibu mencari nafkah dengan
menerima jasa membuat lukisan.<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: 12.0pt;">
Lukisan yang
dibuatnya sungguh indah dan membuat orang kagum, sehingga banyak orang meminta
dirinya untuk membuat lukisan. Hasil dari pembuatan lukisan tersebut cukup
untuk menghidupi dirinya dan anaknya.</div>
<a name='more'></a>Sang anak
pada mulanya sangat bersemangat dan rajin bersekolah. Namun, lama-kelamaan,
kelakuannya mulai berubah. Sifatnya yang rajin mulai mengendur, tidak belajar
saat ujian hampir tiba sehingga nilai sekolah kurang memuaskan. Dan yang paling
berat adalah ia mulai sering bolos sekolah.<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: 12.0pt;">
<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: 12.0pt;">
Sang ibu
sudah diberitahu perihal kelakukan anaknya oleh pihak sekolah. Berkali-kali
anak tersebut dinasihati, tetapi sifat buruknya tidak juga dibuang. Sampai
suatu hari, anaknya mendapat surat peringatan terakhir. Jika anaknya
terus-terusan membolos, maka ia akan dikeluarkan dari sekolah. Di sisi lain,
nilainya yang anjlok kemungkinan besar bisa membuatnya gagal naik kelas.<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: 12.0pt;">
Sang ibu
menegur anaknya. Dan ketika kemarahannya mulai memuncak, sambil menangis, ia
mencoret dan menyobek lukisan yang sudah hampir selesai. Lukisan yang telah
dibuat berminggu-minggu dirusak begitu saja. Hati anaknya ikut teriris sebab ia
tahu ibunya susah payah melukis untuk menyekolahkan dan menghidupi dirinya.
Anaknya pun ikut menangis dan memeluk ibunya sambil meminta maaf.<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: 12.0pt;">
“Ampun, Bu! Aku
minta maaf, aku tidak akan jahat lagi. Aku tahu aku telah bersalah, tapi ibu
jangan merusak lukisan yang sudah ibu lukis dengan susah payah,” ujar anaknya.<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: 12.0pt;">
Ibunya pun
berkata, “Tidak ada gunanya ibu melukis hanya untuk melihat dirimu seperti ini.
Ibu membuat lukisan dengan harapan bisa menyekolahkanmu agar kelak kamu bisa
menjadi orang yang berguna. Jika kamu dikeluarkan dari sekolah atau tinggal
kelas, pengorbanan ibu akan menjadi sia-sia.”<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: 12.0pt;">
Ibunya
melanjutkan, “Lihat lukisan yang sudah rusak ini! Lukisan ini dibuat dari
goresan demi goresan dan dibutuhkan ketekunan dan ketelitian untuk membuatnya
menjadi indah. Karena itulah sebuah lukisan indah bisa bernilai tinggi. Karena
ibu sudah mencoret dan merusaknya, maka lukisan ini sudah tidak bernilai lagi.
Begitu juga dengan kamu. Apa yang sudah kamu pelajari di sekolah sampai sejauh
ini sesungguhnya sangat berguna bagi masa depan kamu. Tetapi, sifat kamu yang
buruk akan membuat semuanya menjadi tidak berguna dan bernasib sama seperti
lukisan ini..”<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: 12.0pt;">
Sambil berlinang
air mata, anaknya sadar dan berjanji pada ibunya, “Aku menyesal dan tidak akan
mengulangi lagi perbuatanku yang dulu. Aku berjanji tidak akan bolos lagi dan
akan belajar dengan rajin agar kelak bisa membahagiakan ibu.”<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: 12.0pt;">
Sejak saat
itu, anaknya mulai berubah menjadi anak yang rajin, ulet, tidak bolos sekolah,
dan menyayangi ibunya.<o:p></o:p></div>
----------------------------------------------------------------------<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: 12.0pt;">
Bagi
sebagian besar orang, memulai sesuatu untuk meraih impian mungkin tidak sulit.
Yang membuatnya menjadi sulit adalah begitu banyak orang yang memutuskan untuk
berhenti di tengah jalan. Banyak orang yang memutuskan untuk menyerah karena
berbagai masalah.<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: 12.0pt;">
Mungkin Anda
juga pernah mengalami hal seperti ini. Anda memiliki impian yang sangat ingin
Anda raih. Semangat Anda begitu berkobar. Tekad Anda begitu besar untuk menjadi
seperti yang Anda inginkan. Anda mulai mengambil tindakan. Tetapi seiring
berjalannya waktu, semangat Anda mulai kendur. Hambatan demi hambatan membuat
Anda putus asa dan menyerah. Akhirnya, impian Anda terkubur dalam-dalam dan mulai
dilupakan. Impian yang begitu indah akhirnya ternoda dan rusak.<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: 12.0pt;">
Sesungguhnya
semua orang, termasuk Anda, bisa meraih impian jika Anda tidak pernah mau
menyerah. Jika Anda terus berjalan, maka Anda akan tiba di tempat yang Anda
impikan. Tidak peduli berapa banyak hambatan, rintangan, masalah atau kegagalan
yang berusaha menghentikan Anda, jika Anda memutuskan untuk tidak berhenti,
maka tidak akan ada yang bisa menghentikan langkah Anda untuk mencapai impian.</div>
<span style="font-family: Calibri, sans-serif; font-size: 11pt; line-height: 115%;">Source:topmotivasi.com</span><br />
<span class="Apple-style-span" style="font-family: Calibri, sans-serif;"><span class="Apple-style-span" style="font-size: 15px; line-height: 17px;"><br /></span></span><br />
<b>Pencarian</b><br />
<b><br /></b><br />
/,,<a href="http://artikelmotivasi-islami.blogspot.com/2011/09/demi-impian-jangan-pernah-berhenti.html">ibu bersama seorang anak</a>,<a href="http://artikelmotivasi-islami.blogspot.com/2011/09/demi-impian-jangan-pernah-berhenti.html">ibu pembuat lukisan</a>,<a href="http://artikelmotivasi-islami.blogspot.com/2011/09/demi-impian-jangan-pernah-berhenti.html">mencoret dan menyobek lukisan</a>,<a href="http://artikelmotivasi-islami.blogspot.com/2011/09/demi-impian-jangan-pernah-berhenti.html">merusak lukisan</a>,<a href="http://artikelmotivasi-islami.blogspot.com/2011/09/demi-impian-jangan-pernah-berhenti.html">melukis untuk menyekolahkan</a>,<a href="http://artikelmotivasi-islami.blogspot.com/2011/09/demi-impian-jangan-pernah-berhenti.html">pengorbanan sia-sia</a>,<a href="http://artikelmotivasi-islami.blogspot.com/2011/09/demi-impian-jangan-pernah-berhenti.html">membahagiakan ibu</a>,<a href="http://artikelmotivasi-islami.blogspot.com/2011/09/demi-impian-jangan-pernah-berhenti.html">demi impian anda</a>, <a href="http://artikelmotivasi-islami.blogspot.com/2011/09/demi-impian-jangan-pernah-berhenti.html">jangan pernah berhenti</a>,<a href="http://artikelmotivasi-islami.blogspot.com/2011/09/demi-impian-jangan-pernah-berhenti.html">cerita menharukan</a><br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: 12.0pt;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><o:p></o:p></b></div><div class="blogger-post-footer">:: http://artikelmotivasi-islami.blogspot.com<img width='1' height='1' src='https://blogger.googleusercontent.com/tracker/5724619623175940221-2022320661169916636?l=artikelmotivasi-islami.blogspot.com' alt='' /></div><div class="feedflare">
<a href="http://feeds.feedburner.com/~ff/ceritamotivasiartikelmotivasi?a=BrwviryHZUw:ewPa8N2TPuQ:yIl2AUoC8zA"><img src="http://feeds.feedburner.com/~ff/ceritamotivasiartikelmotivasi?d=yIl2AUoC8zA" border="0"></img></a> <a href="http://feeds.feedburner.com/~ff/ceritamotivasiartikelmotivasi?a=BrwviryHZUw:ewPa8N2TPuQ:F7zBnMyn0Lo"><img src="http://feeds.feedburner.com/~ff/ceritamotivasiartikelmotivasi?i=BrwviryHZUw:ewPa8N2TPuQ:F7zBnMyn0Lo" border="0"></img></a> <a href="http://feeds.feedburner.com/~ff/ceritamotivasiartikelmotivasi?a=BrwviryHZUw:ewPa8N2TPuQ:qj6IDK7rITs"><img src="http://feeds.feedburner.com/~ff/ceritamotivasiartikelmotivasi?d=qj6IDK7rITs" border="0"></img></a> <a href="http://feeds.feedburner.com/~ff/ceritamotivasiartikelmotivasi?a=BrwviryHZUw:ewPa8N2TPuQ:l6gmwiTKsz0"><img src="http://feeds.feedburner.com/~ff/ceritamotivasiartikelmotivasi?d=l6gmwiTKsz0" border="0"></img></a> <a href="http://feeds.feedburner.com/~ff/ceritamotivasiartikelmotivasi?a=BrwviryHZUw:ewPa8N2TPuQ:-BTjWOF_DHI"><img src="http://feeds.feedburner.com/~ff/ceritamotivasiartikelmotivasi?i=BrwviryHZUw:ewPa8N2TPuQ:-BTjWOF_DHI" border="0"></img></a> <a href="http://feeds.feedburner.com/~ff/ceritamotivasiartikelmotivasi?a=BrwviryHZUw:ewPa8N2TPuQ:63t7Ie-LG7Y"><img src="http://feeds.feedburner.com/~ff/ceritamotivasiartikelmotivasi?d=63t7Ie-LG7Y" border="0"></img></a>
</div><img src="http://feeds.feedburner.com/~r/ceritamotivasiartikelmotivasi/~4/BrwviryHZUw" height="1" width="1"/>
http://feedproxy.google.com/~r/ceritamotivasiartikelmotivasi/~3/m2gYllHkPgc/hati-hati-dengan-hati.html
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: 12.0pt;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjdvlCbE_FgHMr6X_Xr_JkTq4ISVOKPk-hephh9SmcTE1HSCfWkSyu8Zc0b0kt8C1db9G7irPDhHazPtM9eiyCIg7TY9pGrSncsM3bfZ21sE5p2xNymmltzfmHaDlsI7NqwfBCDCgr9MMXT/s1600/hati.jpg" imageanchor="1" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="200" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjdvlCbE_FgHMr6X_Xr_JkTq4ISVOKPk-hephh9SmcTE1HSCfWkSyu8Zc0b0kt8C1db9G7irPDhHazPtM9eiyCIg7TY9pGrSncsM3bfZ21sE5p2xNymmltzfmHaDlsI7NqwfBCDCgr9MMXT/s200/hati.jpg" width="200" /></a>Seorang pria
telungkup di tengah lapangan yang luas di bawah teriknya sinar matahari, dengan
tas disampingnya. </div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: 12.0pt;">
Lalu
segerombolan orang menghampiri dan memeriksa keadaan pria tersebut. Meninggal,
kata salah satu orang gerombolan tersebut. Mereka kemudian sepakat membuka tas
disamping pria itu dan mencari tahu apa yang sebenarnya yang terjadi. Ternyata
mereka semua berpikiran sama, andai tas itu terbuka sesaat sebelumnya, maka
pria tersebut mungkin tidak meninggal dalam keadaan seperti ini. Apakah isi tas
itu?? Hayo apa ayoo? Ternyata isi tas itu adalah parasut. Parasut itu gagal
terbuka pada saat si pria melakukan terjun payung.</div>
<a name='more'></a>Memang
sangat menyedihkan dan naas. Parasut jadi penentu keselamatan jiwa para
penerjun payung. Dan begitu jugalah hati kita. Hati hanya akan berfungsi jika
dalam keadaan terbuka, open heart-lah istilahnya gitu. Hati akan menjadi
penyelamat. Kita akan menyerap petunjuk lebih mudah, menerima hidayah lebih
mudah dan berprilaku lebih mulia. Jangan biarkan hati tertutup dengan
butir-butiran kotoran hati, yang akan kian menebal jika tidak segera
dibersihkan. Karena pada keadaan tertentu, kotoran hati tidak dapat dibersihkan
dengan hanya sekali-dua kali kilapan 'wing porselen'!! Kotoran hati tersebut
sudah menjadi bagian dari prilaku dan sikap keseharian manusia. Oleh karena itu
: "Perhatikanlah hatimu karena ia akan menjadi fikiranmu Perhatikanlah
fikiranmu karena ia akan menjadi perkataanmu Perhatikanlah perkataanmu karena
ia akan menjadi perbuatanmu Perhatikanlah perbuatanmu karena ia akan menjadi
kebiasaanmu Perhatikanlah kebiasaanmu karena ia akan menjadi karaktermu Dan
Perhatikanlah karaktermu karena ia akan menjadi lintasan hatimu" Semuanya
kembali kediri kita masing-masing.<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: 12.0pt;">
Tanyakan
pada diri sendiri apa yang akan terlintas dalam hati kita pada saat ini, saat
itu, dalam keadaan ini, dan jika berada dalam keadaan itu. Karena kalau bukan
diri sendiri yang bertanya lalu siapa lagi??? Masa harus orang lain..hehe 'just
try to do better' wallahualam bishshowab Wassalam</div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: 12.0pt;">
submitted :
andri aryadi</div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: 12.0pt;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: 12.0pt;">
<b>Pencarian:</b></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: 12.0pt;">
,,<a href="http://artikelmotivasi-islami.blogspot.com/2011/09/hati-hati-dengan-hati.html">tentang hati</a>,<a href="http://artikelmotivasi-islami.blogspot.com/2011/09/hati-hati-dengan-hati.html">terlintas dalam hati</a>,<a href="http://artikelmotivasi-islami.blogspot.com/2011/09/hati-hati-dengan-hati.html">hati-hati dengan hati</a>,<a href="http://artikelmotivasi-islami.blogspot.com/2011/09/hati-hati-dengan-hati.html">buka hati</a>,<a href="http://artikelmotivasi-islami.blogspot.com/2011/09/hati-hati-dengan-hati.html">butir-butiran kotoran hati</a>,<a href="http://artikelmotivasi-islami.blogspot.com/2011/09/hati-hati-dengan-hati.html">sikap keseharian manusia</a>,<a href="http://artikelmotivasi-islami.blogspot.com/2011/09/hati-hati-dengan-hati.html">perhatikan hatimu</a></div><div class="blogger-post-footer">:: http://artikelmotivasi-islami.blogspot.com<img width='1' height='1' src='https://blogger.googleusercontent.com/tracker/5724619623175940221-5432941386744836368?l=artikelmotivasi-islami.blogspot.com' alt='' /></div><div class="feedflare">
<a href="http://feeds.feedburner.com/~ff/ceritamotivasiartikelmotivasi?a=m2gYllHkPgc:Pv6O9_pPwxc:yIl2AUoC8zA"><img src="http://feeds.feedburner.com/~ff/ceritamotivasiartikelmotivasi?d=yIl2AUoC8zA" border="0"></img></a> <a href="http://feeds.feedburner.com/~ff/ceritamotivasiartikelmotivasi?a=m2gYllHkPgc:Pv6O9_pPwxc:F7zBnMyn0Lo"><img src="http://feeds.feedburner.com/~ff/ceritamotivasiartikelmotivasi?i=m2gYllHkPgc:Pv6O9_pPwxc:F7zBnMyn0Lo" border="0"></img></a> <a href="http://feeds.feedburner.com/~ff/ceritamotivasiartikelmotivasi?a=m2gYllHkPgc:Pv6O9_pPwxc:qj6IDK7rITs"><img src="http://feeds.feedburner.com/~ff/ceritamotivasiartikelmotivasi?d=qj6IDK7rITs" border="0"></img></a> <a href="http://feeds.feedburner.com/~ff/ceritamotivasiartikelmotivasi?a=m2gYllHkPgc:Pv6O9_pPwxc:l6gmwiTKsz0"><img src="http://feeds.feedburner.com/~ff/ceritamotivasiartikelmotivasi?d=l6gmwiTKsz0" border="0"></img></a> <a href="http://feeds.feedburner.com/~ff/ceritamotivasiartikelmotivasi?a=m2gYllHkPgc:Pv6O9_pPwxc:-BTjWOF_DHI"><img src="http://feeds.feedburner.com/~ff/ceritamotivasiartikelmotivasi?i=m2gYllHkPgc:Pv6O9_pPwxc:-BTjWOF_DHI" border="0"></img></a> <a href="http://feeds.feedburner.com/~ff/ceritamotivasiartikelmotivasi?a=m2gYllHkPgc:Pv6O9_pPwxc:63t7Ie-LG7Y"><img src="http://feeds.feedburner.com/~ff/ceritamotivasiartikelmotivasi?d=63t7Ie-LG7Y" border="0"></img></a>
</div><img src="http://feeds.feedburner.com/~r/ceritamotivasiartikelmotivasi/~4/m2gYllHkPgc" height="1" width="1"/>
http://feedproxy.google.com/~r/ceritamotivasiartikelmotivasi/~3/OQDutFeFRV4/terowongan.html
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhadvMYGUTfE4sQzezzsLaVbzNSMKQPLXzbJ-aiti26abBc2yKj9dbTQOt_C7zQRcvaGZEAvfDssmov8gg2jagUcZlsZXRNL8ZgzeqbuMwq-hxLOliO6BoSewqhhiT0inyaJ0HvkV1QWLqj/s1600/Terowongan.JPG" imageanchor="1" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="150" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhadvMYGUTfE4sQzezzsLaVbzNSMKQPLXzbJ-aiti26abBc2yKj9dbTQOt_C7zQRcvaGZEAvfDssmov8gg2jagUcZlsZXRNL8ZgzeqbuMwq-hxLOliO6BoSewqhhiT0inyaJ0HvkV1QWLqj/s200/Terowongan.JPG" width="200" /></a>Zenkai, putera seorang samurai, melakukan perjalanan ke Edo dan di sana
menjadi pelayan seorang pejabat tinggi. Ia jatuh cinta dengan isteri pejabat
itu dan ketahuan. Sebagai usaha perlindungan diri, ia membunuh pejabat itu.
Kemudian, ia melarikan diri dengan isteri pejabat itu.</div>
Keduanya kemudian menjadi pencuri. Akan tetapi, wanita ini sedemikian
rakusnya sehingga Zenkai menjadi jijik melihatnya. <br />
<a name='more'></a>Akhirnya, ia meninggalkan
wanita itu, melakukan perjalanan jauh ke propinsi Buzen, di sanalah ia menjadi
seorang pengemis yang berkelana.<br />
Untuk menghapuskan kesalahan masa lampaunya, Zenkai bertekad untuk
melakukan beberapa kebajikan selama hidupnya. Karena tahu bahwa ada sebuah
jalan yang berbahaya di sebuah tebing yang telah mengakibatkan kematian dan
kecelakaan bagi banyak orang, ia memutuskan untuk menggali sebuah terowongan
menembusi gunung di sana.<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
Siang hari mengemis makanan, pada malam harinya Zenkai bekerja menggali
terowongan. Setelah tiga puluh tahun berlalu, terowongan yang berhasil digalinya
itu telah mencapai sepanjang 2280 kaki, dengan tinggi 20 kaki, dan lebamya 30
kaki.</div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
Dua tahun sebelum tugas ini diselesaikan, putera dari pejabat yang
telah dibunuhnya, yang merupakan seorang serdadu yang trampil, menemukan Zenkai
dan datang untuk membunuhnya sebagai pembalasan dendam.</div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
"Saya akan memberikan kepada anda nyawa saya secara rela,"
kata Zenkai, "Biarkanlah saya menyelesaikan pekerjaan ini terlebih dahulu.
Pada saat terowongan ini telah selesai, kamu boleh membunuhku."</div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
Dengan demikian, serdadu itu menunggu waktu. Beberapa bulan berlalu dan
Zenkai masih saja tetap menggali. Anak muda tersebut menjadi bosan menunggu dan
mulai membantu menggali. Setelah membantu selama lebih dari satu tahun, ia
menjadi kagum atas tekad kuat dan karakter Zenkai.</div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
Akhirnya terowongan itu pun jadi dan orang-orang bisa menggunakannya
serta berjalan melaluinya dengan aman.</div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
"Sekarang penggallah kepala saya," kata Zenkai,
"Pekerjaan saya telah tuntas."</div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
"Bagaimana bisa saya memenggal kepala guru saya sendiri?" tanya
anak muda itu dengan tetes air mata di matanya.</div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
Source:ebook kumpulan cerita motivasi</div><div class="blogger-post-footer">:: http://artikelmotivasi-islami.blogspot.com<img width='1' height='1' src='https://blogger.googleusercontent.com/tracker/5724619623175940221-1357086040830312283?l=artikelmotivasi-islami.blogspot.com' alt='' /></div><div class="feedflare">
<a href="http://feeds.feedburner.com/~ff/ceritamotivasiartikelmotivasi?a=OQDutFeFRV4:ytOTTtw2_eg:yIl2AUoC8zA"><img src="http://feeds.feedburner.com/~ff/ceritamotivasiartikelmotivasi?d=yIl2AUoC8zA" border="0"></img></a> <a href="http://feeds.feedburner.com/~ff/ceritamotivasiartikelmotivasi?a=OQDutFeFRV4:ytOTTtw2_eg:F7zBnMyn0Lo"><img src="http://feeds.feedburner.com/~ff/ceritamotivasiartikelmotivasi?i=OQDutFeFRV4:ytOTTtw2_eg:F7zBnMyn0Lo" border="0"></img></a> <a href="http://feeds.feedburner.com/~ff/ceritamotivasiartikelmotivasi?a=OQDutFeFRV4:ytOTTtw2_eg:qj6IDK7rITs"><img src="http://feeds.feedburner.com/~ff/ceritamotivasiartikelmotivasi?d=qj6IDK7rITs" border="0"></img></a> <a href="http://feeds.feedburner.com/~ff/ceritamotivasiartikelmotivasi?a=OQDutFeFRV4:ytOTTtw2_eg:l6gmwiTKsz0"><img src="http://feeds.feedburner.com/~ff/ceritamotivasiartikelmotivasi?d=l6gmwiTKsz0" border="0"></img></a> <a href="http://feeds.feedburner.com/~ff/ceritamotivasiartikelmotivasi?a=OQDutFeFRV4:ytOTTtw2_eg:-BTjWOF_DHI"><img src="http://feeds.feedburner.com/~ff/ceritamotivasiartikelmotivasi?i=OQDutFeFRV4:ytOTTtw2_eg:-BTjWOF_DHI" border="0"></img></a> <a href="http://feeds.feedburner.com/~ff/ceritamotivasiartikelmotivasi?a=OQDutFeFRV4:ytOTTtw2_eg:63t7Ie-LG7Y"><img src="http://feeds.feedburner.com/~ff/ceritamotivasiartikelmotivasi?d=63t7Ie-LG7Y" border="0"></img></a>
</div><img src="http://feeds.feedburner.com/~r/ceritamotivasiartikelmotivasi/~4/OQDutFeFRV4" height="1" width="1"/>
http://feedproxy.google.com/~r/ceritamotivasiartikelmotivasi/~3/FJkETnUIsIs/hikmah-disyariatkan-khitan.html
Hurairah -Semoga Allah meridhainya- Rasulullah bersabda:<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: 12.0pt;">
Yang artinya:
Fithrah manusia itu ada lima, yaitu khitan, mencukur bulu kemaluan, mencabut
bulu ketiak, memotong kuku, dan mencukur kumis (HR. Bukhari, 5889).</div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: 12.0pt;">
</div>
<o:p></o:p><br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: 12.0pt;">
Makna fitrah
pada asalnya adalah tabiat yang semula sudah ada, dan yang dimaksu dengan
hadits tersebut di atas adalah, <br />
<a name='more'></a>“Jika 5 hal di atas dilakukan maka pelakunya
disifati dengan fithrah sebagaimana Allah tetapkan demikian untuk para hambanya,
dan juga Allah memotivasi hamba-Nya untuk melakukan, mencintai hal yang
demikian, sehingga hamba tersebut memiliki sifat yang paling sempurna lagi
mulia. Dalam sejumlah sifat yang lain disebutkan, “Lima hal yang teramsuk
sunnah/kebiasaan”.<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: 12.0pt;">
Dan khitan
maknanya adalah memotong, yaitu memotong kulub (kulit yang berlebih yang ada
pada dzakar bagian depan. Adapun istihdad, adalah menggunakan alat potong untuk
menghilangkan rambut yang ada di atas dan sekitar kemaluan laki-laki. Demikian
juga rambut yang ada di sekitar kemaluan perempuan.<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: 12.0pt;">
Sebuah
majalah medis terkenal di Inggris, BMG, pernah menurunkan makalah tentang
kanker kelamin dan penyebab-penyebabnya pada tahun 1986. Diantara keterangannya
adalah, “Sesungguhnya kanker kelamin sangat kecil sekali terjadi di kalangan
yahudi dan negeri-negeri muslim, sebab mereka ini melakukan khitan semenjak
usia anak-anak. Dan data statistik medis menunjukkan bahwa kanker kemaluan yang
terjadi pada kalangan yahudi tidak terjadi kecuali hanya terhadap 9 penderita
saja dalam setahun.”<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: 12.0pt;">
Proses
terjadinya kanker kelamin adalah ketika kemaluan tidak dikhitan, maka kulub
yang ada di bagian depan kemaluan tersebut selalu menyisakan air kencing yang
keluar. Air kencing tersebut membawa endapan-endapan yang dalam waktu yang lama
akan menutupi bagian saluran air kencing sehingga menyebabkan dis-fungsi. Maka
dengan dikhitannya kulub ini, kemungkinan mengendapnya sisa-sisa air kencing
tidak ada lagi karena selalu dibersihkan setiap kali kencing. Sisa-sisa endapan
air kencing inilah yang berdasarkan penelitian merupakan sebab utama terjadinya
kanker kelamin.<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: 12.0pt;">
Majalah
“Al-Ma’had Al-Wathaniy lii Al-Sarthan” menurunkan berita tentang hasil
penelitian yang menegaskan bahwa kanker kelamin bisa berpindah ketika
berhubungan seks. Dan dengan hubungan seks dengan banyak pasangan bebas juga
akan menyebabkan terjadinya kanker ini. Dalam dalam laporan buletin sebuah
akademi untuk penyakit-penyakit anak-anak disebutkan bahwa sesungguhnya khitan
adalah cara yang efektif untuk mencegah terjadinya kanker kelamin.<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: 12.0pt;">
Sebuah
majalah Amerika untuk penyakit anak-anak juga menegaskan bahwa
aktivitas-aktivitas agama yang dianut kalangan muslimin (Islam) dan yahudi yang
menegaskan mensyari’atkan khitan memiliki dampak yang sangat mendasar dalam
memotivasi mereka untuk melaksanakan fithrah ini (khitan)”. Dan dalam shahihain
(Bukhari dan Muslim) diriwayatkan dari Abu Hurairah secara marfu’ bahwa Nabi
Ibrahim –Alaihis Salam– melakukan khitan ketika ia memasuki usia 80 tahun.<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: 12.0pt;">
</div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
<u>Source: Al-Arbaun Al-Ilmiyah” Abdul hamid Mahmud Thahmaz, Daar Al-Qalam</u></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
<u>Di share: eva kurniawan<o:p></o:p></u></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
<u>Penerjemah: Abu Muhammad ibn Shadiq</u><o:p></o:p></div>
<br /><div class="blogger-post-footer">:: http://artikelmotivasi-islami.blogspot.com<img width='1' height='1' src='https://blogger.googleusercontent.com/tracker/5724619623175940221-6841840870378113476?l=artikelmotivasi-islami.blogspot.com' alt='' /></div><div class="feedflare">
<a href="http://feeds.feedburner.com/~ff/ceritamotivasiartikelmotivasi?a=FJkETnUIsIs:HllysIR0lXU:yIl2AUoC8zA"><img src="http://feeds.feedburner.com/~ff/ceritamotivasiartikelmotivasi?d=yIl2AUoC8zA" border="0"></img></a> <a href="http://feeds.feedburner.com/~ff/ceritamotivasiartikelmotivasi?a=FJkETnUIsIs:HllysIR0lXU:F7zBnMyn0Lo"><img src="http://feeds.feedburner.com/~ff/ceritamotivasiartikelmotivasi?i=FJkETnUIsIs:HllysIR0lXU:F7zBnMyn0Lo" border="0"></img></a> <a href="http://feeds.feedburner.com/~ff/ceritamotivasiartikelmotivasi?a=FJkETnUIsIs:HllysIR0lXU:qj6IDK7rITs"><img src="http://feeds.feedburner.com/~ff/ceritamotivasiartikelmotivasi?d=qj6IDK7rITs" border="0"></img></a> <a href="http://feeds.feedburner.com/~ff/ceritamotivasiartikelmotivasi?a=FJkETnUIsIs:HllysIR0lXU:l6gmwiTKsz0"><img src="http://feeds.feedburner.com/~ff/ceritamotivasiartikelmotivasi?d=l6gmwiTKsz0" border="0"></img></a> <a href="http://feeds.feedburner.com/~ff/ceritamotivasiartikelmotivasi?a=FJkETnUIsIs:HllysIR0lXU:-BTjWOF_DHI"><img src="http://feeds.feedburner.com/~ff/ceritamotivasiartikelmotivasi?i=FJkETnUIsIs:HllysIR0lXU:-BTjWOF_DHI" border="0"></img></a> <a href="http://feeds.feedburner.com/~ff/ceritamotivasiartikelmotivasi?a=FJkETnUIsIs:HllysIR0lXU:63t7Ie-LG7Y"><img src="http://feeds.feedburner.com/~ff/ceritamotivasiartikelmotivasi?d=63t7Ie-LG7Y" border="0"></img></a>
</div><img src="http://feeds.feedburner.com/~r/ceritamotivasiartikelmotivasi/~4/FJkETnUIsIs" height="1" width="1"/>
http://feedproxy.google.com/~r/ceritamotivasiartikelmotivasi/~3/KErHeVs0Wps/khitan-anjuran-modern-saat-ini-ilmuwan.html
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: 12.0pt;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: inherit;">‘‘Mengapa
khitan merupakan keharusan biomedis bagi abad ke-21‘‘, demikian judul karya
ilmiah Brian J. Morris di jurnal ilmiah BioEssays. Dalam tulisan itu Morris
memaparkan panjang lebar seputar keampuhan khitan ditinjau dari sudut pandang
ilmiah dan kesehatan disertai bukti berlimpah.</span></div>
<span class="Apple-style-span" style="font-family: inherit;"><o:p></o:p></span><br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: 12.0pt;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: inherit;">Di
negara-negara maju, khitan sudah diterapkan luas. </span><br />
<a name='more'></a><span class="Apple-style-span" style="font-family: inherit;">Berdasarkan data yang
terkumpul di tahun 2007, di Amerika Serikat terdapat lebih dari 1,2 juta bayi
laki-laki yang dikhitan setiap tahun, dan angka ini mengalami peningkatan.
Mereka yang tidak dikhitan sebagian besar adalah imigran yang berasal dari
negara-negara yang kurang mengenal budaya khitan. Berdasarkan kajian lembaga
AS, Pusat Pengendalian Penyakit (CDC), jumlah orang yang dikhitan ini berjumlah
88% di kalangan warga kulit putih, 73% pada masyarakat kulit hitam, 42% di
kalangan meksiko-amerika dan 50% di kalangan warga etnis lain (nilai rata-rata
keseluruhan adalah 79% pada seluruh etnis ini).<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: 12.0pt;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: inherit;">Di kalangan
pria yang terlahir di Australia, angka ini mencapai 69%. Di Timur Tengah
sekitar 100.000 orang Yahudi dan 10 juta Muslim dikhitan setiap tahunnya, dan
di Afrika angka ini mencapai 9 juta.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: 12.0pt;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: inherit;">Menurut
Morris, khitan atau sunat merupakan vaksin, yakni pemberian kekebalan tubuh
melalui operasi kecil dalam rangka menangkal penularan beragam kuman penyakit,
mencegah kondisi kesehatan yang buruk dan penyakit-penyakit berbahaya sepanjang
hidup, serta melindungi pasangan mereka. Di tangan ahli berpengalaman, operasi
khitan ini sangatlah aman, bisa tidak menimbulkan rasa sakit dan dapat
dilakukan pada usia berapa pun.<o:p></o:p></span></div>
<span style="line-height: 115%;"><span class="Apple-style-span" style="font-family: inherit;">Morris menyebutkan, mereka yang telah dikhitan tidak
mudah terkena aneka penyakit, seperti: infeksi saluran kencing, infeksi HIV dan
HPV, sipilis dan syankroid, kanker kelamin dan prostat, fimosis, infeksi jamur,
dan pembengkakan kulit kelamin. Selain itu, mereka yang dikhitan juga memberi
perlindungan terhadap wanita pasangan mereka dari terjangkiti penyakit kanker
leher rahim dan infeksi chlamydia. Di bagian akhir tulisannya, Morris
menyimpulkan, ‘‘Oleh karena itu, bila mempertimbangkan bukti-bukti kedokteran
yang berlimpah, khitan adalah (sesuatu yang) diperintahkan.‘‘ <br /><br />wwn/auanet/nejm/bioessays/hidayatullah.com |erva kurniawan.</span></span><div class="blogger-post-footer">:: http://artikelmotivasi-islami.blogspot.com<img width='1' height='1' src='https://blogger.googleusercontent.com/tracker/5724619623175940221-2791459215085672154?l=artikelmotivasi-islami.blogspot.com' alt='' /></div><div class="feedflare">
<a href="http://feeds.feedburner.com/~ff/ceritamotivasiartikelmotivasi?a=KErHeVs0Wps:Rvz0UaUBJJE:yIl2AUoC8zA"><img src="http://feeds.feedburner.com/~ff/ceritamotivasiartikelmotivasi?d=yIl2AUoC8zA" border="0"></img></a> <a href="http://feeds.feedburner.com/~ff/ceritamotivasiartikelmotivasi?a=KErHeVs0Wps:Rvz0UaUBJJE:F7zBnMyn0Lo"><img src="http://feeds.feedburner.com/~ff/ceritamotivasiartikelmotivasi?i=KErHeVs0Wps:Rvz0UaUBJJE:F7zBnMyn0Lo" border="0"></img></a> <a href="http://feeds.feedburner.com/~ff/ceritamotivasiartikelmotivasi?a=KErHeVs0Wps:Rvz0UaUBJJE:qj6IDK7rITs"><img src="http://feeds.feedburner.com/~ff/ceritamotivasiartikelmotivasi?d=qj6IDK7rITs" border="0"></img></a> <a href="http://feeds.feedburner.com/~ff/ceritamotivasiartikelmotivasi?a=KErHeVs0Wps:Rvz0UaUBJJE:l6gmwiTKsz0"><img src="http://feeds.feedburner.com/~ff/ceritamotivasiartikelmotivasi?d=l6gmwiTKsz0" border="0"></img></a> <a href="http://feeds.feedburner.com/~ff/ceritamotivasiartikelmotivasi?a=KErHeVs0Wps:Rvz0UaUBJJE:-BTjWOF_DHI"><img src="http://feeds.feedburner.com/~ff/ceritamotivasiartikelmotivasi?i=KErHeVs0Wps:Rvz0UaUBJJE:-BTjWOF_DHI" border="0"></img></a> <a href="http://feeds.feedburner.com/~ff/ceritamotivasiartikelmotivasi?a=KErHeVs0Wps:Rvz0UaUBJJE:63t7Ie-LG7Y"><img src="http://feeds.feedburner.com/~ff/ceritamotivasiartikelmotivasi?d=63t7Ie-LG7Y" border="0"></img></a>
</div><img src="http://feeds.feedburner.com/~r/ceritamotivasiartikelmotivasi/~4/KErHeVs0Wps" height="1" width="1"/>
http://feedproxy.google.com/~r/ceritamotivasiartikelmotivasi/~3/huTEANbCGrM/khitan-dapat-mencegah-penyakit.html
terbukti secara medis mencegah penyakit berbahaya, termasuk AIDS. Dan berbagai
macam penyakit kelamin lainnya.<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: 12.0pt;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;">Hidayatullah.com</b> – Temuan terkini
tentang keampuhan khitan mengurangi penularan penyakit bukanlah hal pertama
kali dan satu-satunya. Para ilmuwan mancanegara telah banyak melakukan penelitian
ilmiah seputar khitan. </div>
Karya-karya ilmiah mereka yang diterbitkan jurnal-jurnal
ilmiah terkemuka dunia semakin menguatkan kehebatan khitan dalam menanggulangi
aneka penyakit berbahaya yang ditularkan melalui hubungan kelamin, <br />
<a name='more'></a>termasuk di
antaranya AIDS dan kanker.<o:p></o:p><br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: 12.0pt;">
Hasil
penelitian terbaru seputar khitan atau sunat belum lama ini diumumkan di
pertemuan ilmiah tahunan ke-104 Ikatan Urologi Amerika (American Urological
Association, AUA). Urologi adalah ilmu bedah yang khusus menangani masalah
saluran kencing pria dan wanita, serta sistem reproduksi pria.<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: 12.0pt;">
Dua temuan
penting menjadi bahan sorotan dalam acara itu. Selain terbukti mengurangi
terjangkitnya virus penyebab AIDS (HIV), khitan juga mengurangi bahaya cedera
saat persenggamaan. Hebatnya lagi, khitan ditemukan tidak mengurangi kenikmatan
hubungan suami istri.<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: 12.0pt;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;">Aman dan nyaman<o:p></o:p></b></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: 12.0pt;">
Para ilmuwan
Australia menemukan bahwa sel-sel Langerhans ditemukan dalam jumlah paling
besar pada kulit khitan bagian dalam dari kemaluan pria. Sel-sel Langerhans ini
adalah sasaran awal proses penularan HIV melalui hubungan kelamin.<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: 12.0pt;">
Peneliti di
benua kanguru itu meneliti 10 pria yang sudah berkhitan dan 10 pria yang belum
berkhitan. Kulit khitan bagian dalam memiliki kepadatan sel-sel Langerhans
lebih tinggi dibandingkan pada bagian-bagian lainnya dari kulit penutup
kemaluan pria. Kulit khitan bagian dalam ini dibuang ketika orang dikhitan, hal
ini menghilangkan permukaan kulit yang paling rentan terhadap penularan virus
AIDS. Namun patut dicatat bahwa khitan hanya mengurangi dan bukan mencegah sama
sekali bahaya terjangkiti penyakit AIDS.<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: 12.0pt;">
Pada
penelitian berikutnya, para peneliti gabungan asal AS, Kanada dan Kenya
menunjukkan bahwa tidak ditemukan perbedaan fungsi seksual antara mereka yang
dikhitan dan yang tidak dikhitan. Namun
pria yang dikhitan mendapatkan keuntungan lebih. Mereka yang bagian ujung kulit
kemaluannya dibuang menghadapi bahaya lebih rendah terkena cedera saat
berhubungan badan dibandingkan rekan mereka yang tidak dikhitan. Cedera ini
meliputi pendarahan, tergores, teriris, lecet atau rasa pedih.<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: 12.0pt;">
Namun bukan
berarti pria berkhitan boleh 100% merasa aman dari tertular AIDS. “Ini adalah
laporan penting yang menguatkan gagasan bahwa khitan tidaklah mengganggu fungsi
seksual dan bahwa khitan adalah unsur penting pencegahan HIV di Afrika
sub-Sahara. Pada saat yang sama, perlu ditegaskan bahwa khitan haruslah
dipadukan dengan cara-cara pencegahan HIV lain, seperti seks aman dan
pemeriksaan sukarela. Tidaklah cukup mengandalkan khitan saja untuk mencegah
penularan HIV”, kata juru bicara Ikatan Urologi Amerika (AUA), Ira D. Sharlip,
MD.<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: 12.0pt;">
AUA
didirikan pada tahun 1902 dan berpusat dekat Baltimore, Maryland, AS. AUA
memiliki anggota berjumlah lebih dari 16.000 pakar urologi yang tersebar di
seluruh dunia.<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: 12.0pt;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;">Ada yang dikecualikan<o:p></o:p></b></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: 12.0pt;">
Berdasarkan
penelusuran ilmiah oleh redaksi Hidayatullah.Com, keampuhan khitan menangkal
AIDS ini tidak berlaku bagi kaum pria yang melakukan hubungan kelamin dengan
sesama pria, (Men who have Sex with Men, disingkat MSM). Dalam kelompok ini
termasuk di dalamnya kaum homoseksual. Hal ini telah dibuktikan dalam
penelitian sebelumnya yang dilakukan oleh Gregorio A. Millett, M.P.H. dari
Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit, di Atlanta, AS.<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: 12.0pt;">
Millett dan
rekan-rekannya melakukan pengkajian terhadap 15 hasil penelitian untuk
mengetahui kaitan antara khitan dengan penularan HIV atau penyakit-penyakit
lain yang tertularkan melalui hubungan kelamin. Pengkajian ini melibatkan
peserta berjumlah keseluruhan 53.567 orang yang termasuk dalam kelompok MSM,
52% di antaranya sudah dikhitan.<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: 12.0pt;">
Para
peneliti itu menemukan hal aneh: meskipun kaum MSM yang dikhitan dan tertular
virus AIDS berjumlah lebih rendah daripada jumlah mereka yang tidak dikhitan
dan terjangkiti HIV, namun perbedaan jumlah ini tidaklah nyata, alias sama
saja. Sebaliknya, secara statistik kemampuan khitan mengurangi penularan HIV
ditemukan di kalangan MSM yang diteliti sebelum diterapkannya program
pengobatan antiretrovirus sangat aktif (HAART) di tahun 1996. Namun pasca
program HAART ini, secara statistik tidak ditemukan kaitan nyata antara khitan
dan penularan HIV.<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: 12.0pt;">
Hal yang
sama ditemukan pula pada kasus penyakit-penyakit lain selain AIDS, yang juga
tertularkan melalui hubungan kelamin. Para peneliti itu menyimpulkan, secara
statistik tidak ditemukan kaitan nyata antara khitan dengan penularan aneka
penyakit tersebut di kalangan MSM. Dengan kata lain, tidak ada bukti statistik
nyata yang menunjukkan bahwa khitan dapat mengurangi bahaya penularan berbagai
penyakit kelamin pada pria yang berhubungan kelamin dengan pria.</div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: 12.0pt;">
<u><i>Source:ervakurniawan,worprees,com/</i></u></div><div class="blogger-post-footer">:: http://artikelmotivasi-islami.blogspot.com<img width='1' height='1' src='https://blogger.googleusercontent.com/tracker/5724619623175940221-4402092078568302622?l=artikelmotivasi-islami.blogspot.com' alt='' /></div><div class="feedflare">
<a href="http://feeds.feedburner.com/~ff/ceritamotivasiartikelmotivasi?a=huTEANbCGrM:Uw4uPhWY3jc:yIl2AUoC8zA"><img src="http://feeds.feedburner.com/~ff/ceritamotivasiartikelmotivasi?d=yIl2AUoC8zA" border="0"></img></a> <a href="http://feeds.feedburner.com/~ff/ceritamotivasiartikelmotivasi?a=huTEANbCGrM:Uw4uPhWY3jc:F7zBnMyn0Lo"><img src="http://feeds.feedburner.com/~ff/ceritamotivasiartikelmotivasi?i=huTEANbCGrM:Uw4uPhWY3jc:F7zBnMyn0Lo" border="0"></img></a> <a href="http://feeds.feedburner.com/~ff/ceritamotivasiartikelmotivasi?a=huTEANbCGrM:Uw4uPhWY3jc:qj6IDK7rITs"><img src="http://feeds.feedburner.com/~ff/ceritamotivasiartikelmotivasi?d=qj6IDK7rITs" border="0"></img></a> <a href="http://feeds.feedburner.com/~ff/ceritamotivasiartikelmotivasi?a=huTEANbCGrM:Uw4uPhWY3jc:l6gmwiTKsz0"><img src="http://feeds.feedburner.com/~ff/ceritamotivasiartikelmotivasi?d=l6gmwiTKsz0" border="0"></img></a> <a href="http://feeds.feedburner.com/~ff/ceritamotivasiartikelmotivasi?a=huTEANbCGrM:Uw4uPhWY3jc:-BTjWOF_DHI"><img src="http://feeds.feedburner.com/~ff/ceritamotivasiartikelmotivasi?i=huTEANbCGrM:Uw4uPhWY3jc:-BTjWOF_DHI" border="0"></img></a> <a href="http://feeds.feedburner.com/~ff/ceritamotivasiartikelmotivasi?a=huTEANbCGrM:Uw4uPhWY3jc:63t7Ie-LG7Y"><img src="http://feeds.feedburner.com/~ff/ceritamotivasiartikelmotivasi?d=63t7Ie-LG7Y" border="0"></img></a>
</div><img src="http://feeds.feedburner.com/~r/ceritamotivasiartikelmotivasi/~4/huTEANbCGrM" height="1" width="1"/>
http://feedproxy.google.com/~r/ceritamotivasiartikelmotivasi/~3/d4ZqX5N3RvY/pica-penyakit-gangguan-makan-yang-aneh.html
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
Jakarta, Pernahkah Anda melihat orang yang makan makanan aneh seperti
tanah, pasir, kapur, puntung rokok, lampu, bulu bahkan kotoran binatang. Bisa
jadi orang itu menderita Pica, penyakit pola makan yang aneh. </div>
Pica biasa terjadi pada anak-anak, ibu hamil dan orang dewasa.
<br />
<a name='more'></a>Penderita Pica biasanya mengonsumsi makanan yang tidak masuk akal.<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
Pica sering
terjadi pada anak-anak dan juga orang dewasa.</div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
Sebanyak 10 hingga 32 persen anak-anak usia 1-6 tahun punya kebiasaan
makan yang aneh ini. Tak hanya anak-anak, Pica juga bisa terjadi pada ibu
hamil, terutama yang mengalami gangguan psikologis. Pica juga terjadi pada
orang dewasa yang sedang diet, ketagihan tekstur tertentu pada mulutnya atau
yang punya masalah sosial atau ekonomi.</div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
Penyebabnya hingga kini masih belum diketahui dengan jelas. Tapi
beberapa peneliti menduga kurangnya zat besi dan anemia memicu pola makan
tersebut. Penderita Pica biasanya sering makan tanah, pasir, daun, batu, kapur,
puntung rokok, lampu, pensil, besi, es, cat, tanah liat, bulu binatang, lumpur
bahkan kotoran binatang.</div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
Penyakit Pica tidak ada tanda maupun gejalanya. Satu-satunya cara untuk
mengetahuinya adalah dengan melakukan tes darah guna mengetahui kandungan besi
dan seng. Meskipun anak-anak memang sering memasukkan semua benda ke dalam
mulutnya, tapi orang tua harus waspada dan curiga jika hal itu menjadi
kebiasaan.</div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
Untuk menyembuhkan penderita Pica, dibutuhkan penanganan secara
keseluruhan, meliputi pendidikan perilaku yang benar, lingkungan yang mendukung
dan pendekatan keluarga. Pemberian hukuman juga cukup efektif untuk mengatasi
penderita Pica. Penderita Pica butuh sosok terapis, psikolog atau psikiater
yang bisa mengatasi masalah psikologisnya.</div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
Penggunaan obat-obatan hanya diperlukan jika penderita Pica sudah
mengalami gangguan atau penyakit mental. Pada beberapa kasus, ketidaknormalan
pola makan ini biasanya hilang beberapa bulan dan sembuh dengan sendirinya.
Namun pada kasus lainnya, penyakit ini bisa bertahan hingga usia remaja atau
dewasa, apalagi jika sudah mengalami gangguan mental.</div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
Komplikasi yang sering terjadi diantaranya yaitu infeksi, masalah
pencernaan, keracunan dan malnutrisi.</div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
Beberapa budaya percaya bahwa dengan memasukkan benda apapun ke dalam
mulut akan menghasilkan kekuatan magis ke dalam tubuhnya. Beberapa studi memang
menunjukkan bahwa anak-anak yang makan tanah liat lebih baik dalam mengatasi
gejala morning sickness pada saat dewasa.</div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
Sharon Bell Buchbinder, RN, PhD adalah seorang Profesor pedriatik dari
Department of Health Science at Towson University di Towson, Maryland pernah
mendapatkan satu kasus Pica yang cukup unik dan tragis.</div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
“Waktu itu saya diberitahu suster bahwa ada seorang anak yang melakukan
kebiasaan makan tidak normal. Setelah saya temui, ternyata ia adalah gadis
berumur 11 tahun yang sedang mengandung. Ia berwajah sangat pucat, tubuhnya
menggeliat-geliat, tak suka disentuh, suaranya mengerang dan di sekitarnya
penuh tanah dan kotoran,” ujar Buchbinder seperti dikutip dari Lifeloom, Jumat
(13/11/2009).</div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
Gadis itu bernama Susie. Menurut Buchbinder, Susi adalah gadis yang
sangat sensitif dan tertutup. “Ia dibuang oleh keluarganya karena hamil. Untuk
menyembunyikan kehamilannya, keluarga menempatkannya di rumah pamannya. Dan
sejak itu, ia mengalami penyakit pica. Karena khawatir meninggal, akhirnya
keluarga memanggil saya,” jelas Buchbinder.</div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
Anehnya sang ibu dan keluarga justru membiarkan Susie memakan tanah dan
kotoran itu. “Ibunya bilang bahwa makanan itu punya kekuatan magis dan akan
menguatkan kandungannya. Saya langsung shock karena di zaman moderen ini
ternyata masih ada orang yang berpikiran seperti itu,” tutur Buchbinder.</div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
Dengan perlahan-lahan, Buchbinder akhirnya berhasil membujuk Susie
untuk berdiri dan pindah dari lantai yang penuh dengan kotoran dan tanah.</div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
“Waktu saya angkat badannya, ada sebuah kaki kecil yang keluar dari
mulut vaginanya. Saat itu juga saya kaget, karena ternyata itu adalah kaki sang
bayi yang ada di rahimnya. Bayi itu akan segera keluar dari perutnya,” ujar
Buchbinder.</div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
Tanpa berlama-lama, Buchbinder dan susternya melakukan proses
persalinan, dan syukur sang bayi masih bisa terselamatkan. Susie pun akhirnya
mendapat terapi perawatan medis dan psikologis untuk mengembalikannya seperti
semula. Entah apa yang yang terjadi jika Susie tidak segera ditangani saat itu.</div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
Sumber: Detikhealth</div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
<br /></div><div class="blogger-post-footer">:: http://artikelmotivasi-islami.blogspot.com<img width='1' height='1' src='https://blogger.googleusercontent.com/tracker/5724619623175940221-5407998470873574318?l=artikelmotivasi-islami.blogspot.com' alt='' /></div><div class="feedflare">
<a href="http://feeds.feedburner.com/~ff/ceritamotivasiartikelmotivasi?a=d4ZqX5N3RvY:oUhLh9QJ-eg:yIl2AUoC8zA"><img src="http://feeds.feedburner.com/~ff/ceritamotivasiartikelmotivasi?d=yIl2AUoC8zA" border="0"></img></a> <a href="http://feeds.feedburner.com/~ff/ceritamotivasiartikelmotivasi?a=d4ZqX5N3RvY:oUhLh9QJ-eg:F7zBnMyn0Lo"><img src="http://feeds.feedburner.com/~ff/ceritamotivasiartikelmotivasi?i=d4ZqX5N3RvY:oUhLh9QJ-eg:F7zBnMyn0Lo" border="0"></img></a> <a href="http://feeds.feedburner.com/~ff/ceritamotivasiartikelmotivasi?a=d4ZqX5N3RvY:oUhLh9QJ-eg:qj6IDK7rITs"><img src="http://feeds.feedburner.com/~ff/ceritamotivasiartikelmotivasi?d=qj6IDK7rITs" border="0"></img></a> <a href="http://feeds.feedburner.com/~ff/ceritamotivasiartikelmotivasi?a=d4ZqX5N3RvY:oUhLh9QJ-eg:l6gmwiTKsz0"><img src="http://feeds.feedburner.com/~ff/ceritamotivasiartikelmotivasi?d=l6gmwiTKsz0" border="0"></img></a> <a href="http://feeds.feedburner.com/~ff/ceritamotivasiartikelmotivasi?a=d4ZqX5N3RvY:oUhLh9QJ-eg:-BTjWOF_DHI"><img src="http://feeds.feedburner.com/~ff/ceritamotivasiartikelmotivasi?i=d4ZqX5N3RvY:oUhLh9QJ-eg:-BTjWOF_DHI" border="0"></img></a> <a href="http://feeds.feedburner.com/~ff/ceritamotivasiartikelmotivasi?a=d4ZqX5N3RvY:oUhLh9QJ-eg:63t7Ie-LG7Y"><img src="http://feeds.feedburner.com/~ff/ceritamotivasiartikelmotivasi?d=63t7Ie-LG7Y" border="0"></img></a>
</div><img src="http://feeds.feedburner.com/~r/ceritamotivasiartikelmotivasi/~4/d4ZqX5N3RvY" height="1" width="1"/>
http://feedproxy.google.com/~r/ceritamotivasiartikelmotivasi/~3/bgpdFQpRggY/habis-mandi-kok-malah-gerah.html
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: inherit;"><br /></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: inherit;"><b>Jakarta</b>, Pernahkan Anda
merasa panas atau gerah setelah mandi? Jika pernah maka hal ini juga dialami
oleh hampir sebagian besar orang di dunia. </span></div>
<span class="Apple-style-span" style="font-family: inherit;">Kenapa seseorang tidak merasa segar
setelah mandi, tapi justru merasa gerah atau panas?</span><br />
Terkadang orang menjadi gerah karena setelah mandi bukan kesegaran yang
didapatnya melainkan panas yang justru membuatnya merasa tidak nyaman.
<br />
<a name='more'></a>Sebenarnya ada empat pemicu yang membuat seseorang merasa gerah atau panas
setelah mandi, seperti dikutip dari Paper Tiger, Jumat (13/11/2009), yaitu:<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: inherit;"><br /></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: inherit;">1.Air yang tertinggal di kulit dan berlanjut ke rambut sehingga membuat
tubuh merasa hangat atau panas setelah mandi.</span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: inherit;"><br /></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: inherit;">2.Uap yang berasal dari air bergabung dengan temperatur yang ada
sehingga meningkatkan kelembaban dan temperatur dari kamar mandi itu sendiri.</span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: inherit;"><br /></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: inherit;">3.Menggosok badan dengan handuk kering yang terlalu keras bisa
mengakibatkan gesekan sehingga membuat orang merasa panas setelah mandi.</span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: inherit;"><br /></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: inherit;">4.Handuk dan pakaian yang digunakan setelah mandi kemungkinan terbuat
dari bahan yang terasa gerah atau panas.</span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: inherit;"><br /></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: inherit;">Dengan kata lain penyebab tubuh merasa panas atau gerah setelah mandi
adalah karena faktor air, ruangan, gesekan yang terjadi dengan kulit serta
handuk dan pakaian yang digunakan setelah mandi.</span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: inherit;"><br /></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: inherit;">Sebagai solusinya sebaiknya jika ingin menggunakan air hangat, jangan
langsung membasuh badan dengan air hangat tapi biarkan tubuh menyesuaikan diri
dulu dengan suhu ruangan yang baru setidaknya selama 10 detik. Setelah itu baru
mulai membasuh tubuh yang dimulai dengan bagian kaki dan secara bertahap
membasuh hingga bagian kepala.</span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: inherit;"><br /></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: inherit;">Jika menggunakan air hangat, pastikan saat terakhirnya membilas dengan
air dingin hingga tidak ada uap panas yang tersisa di tubuh. Dan juga jangan
menggosok badan dengan handuk kering tapi cukup di tepuk-tepuk ringan saja
sehingga tidak menimbulkan panas. Dan jangan menggunakan handuk yang tidak bisa
menyerap air dengan baik.</span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: inherit;"><br /></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: inherit;">Usahakan tidak terlalu lama berada di dalam kamar mandi dan keluar
secepat mungkin setelah selesai mandi. Karena kelembaban yang ada di kamar
mandi akan membuat seseorang menjadi gerah dan tidak ada salahnya untuk
mengeringkan badan di tempat yang lebih terbuka seperti kamar tidur.</span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: inherit;"><br /></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: inherit;">Tidak ada salahnya juga untuk menaburkan bedak sebelum meninggalkan
kamar mandi, bedak ini bisa berguna untuk menyerap keringat dan menghambat
pori-pori tubuh. Selain itu sebaiknya tidak terlalu sering mandi dengan
menggunakan air hangat atau panas, karena bisa membuat tubuh menjadi kering dan
jika bilasnya tidak benar bisa menyebabkan tubuh berkeringat setelah mandi.</span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: inherit;"><br /></span></div>
<span style="font-family: inherit; line-height: 115%;"><u><i>Source: Detikhealth</i></u></span><br />
<span style="font-family: inherit; line-height: 115%;"><u><i>Dishare: erva kurniawan</i></u></span><div class="blogger-post-footer">:: http://artikelmotivasi-islami.blogspot.com<img width='1' height='1' src='https://blogger.googleusercontent.com/tracker/5724619623175940221-5495224617763386243?l=artikelmotivasi-islami.blogspot.com' alt='' /></div><div class="feedflare">
<a href="http://feeds.feedburner.com/~ff/ceritamotivasiartikelmotivasi?a=bgpdFQpRggY:trDDcCnGdCs:yIl2AUoC8zA"><img src="http://feeds.feedburner.com/~ff/ceritamotivasiartikelmotivasi?d=yIl2AUoC8zA" border="0"></img></a> <a href="http://feeds.feedburner.com/~ff/ceritamotivasiartikelmotivasi?a=bgpdFQpRggY:trDDcCnGdCs:F7zBnMyn0Lo"><img src="http://feeds.feedburner.com/~ff/ceritamotivasiartikelmotivasi?i=bgpdFQpRggY:trDDcCnGdCs:F7zBnMyn0Lo" border="0"></img></a> <a href="http://feeds.feedburner.com/~ff/ceritamotivasiartikelmotivasi?a=bgpdFQpRggY:trDDcCnGdCs:qj6IDK7rITs"><img src="http://feeds.feedburner.com/~ff/ceritamotivasiartikelmotivasi?d=qj6IDK7rITs" border="0"></img></a> <a href="http://feeds.feedburner.com/~ff/ceritamotivasiartikelmotivasi?a=bgpdFQpRggY:trDDcCnGdCs:l6gmwiTKsz0"><img src="http://feeds.feedburner.com/~ff/ceritamotivasiartikelmotivasi?d=l6gmwiTKsz0" border="0"></img></a> <a href="http://feeds.feedburner.com/~ff/ceritamotivasiartikelmotivasi?a=bgpdFQpRggY:trDDcCnGdCs:-BTjWOF_DHI"><img src="http://feeds.feedburner.com/~ff/ceritamotivasiartikelmotivasi?i=bgpdFQpRggY:trDDcCnGdCs:-BTjWOF_DHI" border="0"></img></a> <a href="http://feeds.feedburner.com/~ff/ceritamotivasiartikelmotivasi?a=bgpdFQpRggY:trDDcCnGdCs:63t7Ie-LG7Y"><img src="http://feeds.feedburner.com/~ff/ceritamotivasiartikelmotivasi?d=63t7Ie-LG7Y" border="0"></img></a>
</div><img src="http://feeds.feedburner.com/~r/ceritamotivasiartikelmotivasi/~4/bgpdFQpRggY" height="1" width="1"/>
http://feedproxy.google.com/~r/ceritamotivasiartikelmotivasi/~3/yHZWyjHOZEc/jilbab-mengurangi-risiko-kanker.html
jilbab bukan lagi fenomena kelompok sosial tertentu, tetapi sudah menjadi
fenomena seluruh lapisan masyarakat. Tidak sedikit jumlah artis, eksekutif, dan
publik figur lainnya menggemari dan menggunakannya.<br />
Beruntunglah
Anda yang sudah mengenakan jilbab (veil), kerudung bagi wanita muslim ini tak
hanya menunjukkan kerendahan hati dan kesopanan, tetapi juga melindungi Anda
dari penyakit mematikan.<br />
<a name='more'></a><br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: 12.0pt;">
<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: 12.0pt;">
Jilbab yang
dikenal dengan beberapa istilah, seperti chador (Iran), pardeh (India dan
Pakistan), milayat (Libya), abaya (Irak), charshaf (Turki), hijab (Mesir,
Sudan, dan Yaman), dapat memperkecil risiko pemakainya terkena kanker
tenggorokan dan hidung. Alasannya, jilbab mampu menyaring sejumlah virus yang
suka mampir ke saluran pernapasan bagian atas.<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: 12.0pt;">
Profesor
Kamal Malaker asal Kanada, menyatakan wanita Arab Saudi – yang sebagian besar
menutup wajahnya secara penuh- jarang sekali terserang virus Epstein barr, yang
menyebabkan kanker nasofaring. Bisa dikatakan jumlah penderita kanker jenis ini
sangat rendah.<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: 12.0pt;">
“Jilbab
melindungi wanita dari infeksi saluran pernapasan bagian atas, ” tulis Saudi
Gazette, Jumat (19/3), mengutip pernyataan Malaker, “Di Arab Saudi, jumlah
wanita penderita kanker nasofaring sangat rendah dibandingkan laki-laki,”
lanjut Malaker.<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: 12.0pt;">
“Kenyataan
ini sungguh menarik, bagaimana pakaian adat yang begitu sederhana memiliki
pengaruh begitu besar pada kehidupan manusia,” ujar Malaker, kepala bidang
onkologi radiasi Rumah Sakit King Abdul Azis.<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: 12.0pt;">
Kanker
nasofaring merupakan kanker yang paling banyak diderita masyakarakat untuk
jenis kanker Telinga Hidung Tenggorokan (THT) Kepala Leher (KL).<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: 12.0pt;">
Tingginya
angka penderita kanker nasofaring terutama akibat keberadaan virus epstein barr
yang hampir ada pada 90 persen masyarakat di negara berkembang. Jika virus
tersebut ‘terbangun’, maka dapat terjadi mutasi sel yang berujung pada kanker
nasofaring.<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: 12.0pt;">
Nasofaring
merupakan saluran yang terletak di belakang hidung, tepatnya di atas rongga
mulut.<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: 12.0pt;">
Gejala awal
dari kanker nasofaring tersebut antara lain gejala pada telinga yang ditandai
dengan dengingan terus-menerus pada telinga.<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: 12.0pt;">
Di samping
itu, sering disertai gejala pada hidung seperti pilek berkepanjangan yang
disertai dengan darah, suara parau yang berkepanjangan, sering mimisan dan
nyeri saat menelan.<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: 12.0pt;">
Kanker
nasofaring merupakan penyakit kanker keempat yang paling banyak menyerang
penderita kanker di Indonesia. (zrp/Reuters)<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: 12.0pt;">
Sumber:
Kompas.com</div><div class="blogger-post-footer">:: http://artikelmotivasi-islami.blogspot.com<img width='1' height='1' src='https://blogger.googleusercontent.com/tracker/5724619623175940221-3716980036588323560?l=artikelmotivasi-islami.blogspot.com' alt='' /></div><div class="feedflare">
<a href="http://feeds.feedburner.com/~ff/ceritamotivasiartikelmotivasi?a=yHZWyjHOZEc:sov35bLEH8w:yIl2AUoC8zA"><img src="http://feeds.feedburner.com/~ff/ceritamotivasiartikelmotivasi?d=yIl2AUoC8zA" border="0"></img></a> <a href="http://feeds.feedburner.com/~ff/ceritamotivasiartikelmotivasi?a=yHZWyjHOZEc:sov35bLEH8w:F7zBnMyn0Lo"><img src="http://feeds.feedburner.com/~ff/ceritamotivasiartikelmotivasi?i=yHZWyjHOZEc:sov35bLEH8w:F7zBnMyn0Lo" border="0"></img></a> <a href="http://feeds.feedburner.com/~ff/ceritamotivasiartikelmotivasi?a=yHZWyjHOZEc:sov35bLEH8w:qj6IDK7rITs"><img src="http://feeds.feedburner.com/~ff/ceritamotivasiartikelmotivasi?d=qj6IDK7rITs" border="0"></img></a> <a href="http://feeds.feedburner.com/~ff/ceritamotivasiartikelmotivasi?a=yHZWyjHOZEc:sov35bLEH8w:l6gmwiTKsz0"><img src="http://feeds.feedburner.com/~ff/ceritamotivasiartikelmotivasi?d=l6gmwiTKsz0" border="0"></img></a> <a href="http://feeds.feedburner.com/~ff/ceritamotivasiartikelmotivasi?a=yHZWyjHOZEc:sov35bLEH8w:-BTjWOF_DHI"><img src="http://feeds.feedburner.com/~ff/ceritamotivasiartikelmotivasi?i=yHZWyjHOZEc:sov35bLEH8w:-BTjWOF_DHI" border="0"></img></a> <a href="http://feeds.feedburner.com/~ff/ceritamotivasiartikelmotivasi?a=yHZWyjHOZEc:sov35bLEH8w:63t7Ie-LG7Y"><img src="http://feeds.feedburner.com/~ff/ceritamotivasiartikelmotivasi?d=63t7Ie-LG7Y" border="0"></img></a>
</div><img src="http://feeds.feedburner.com/~r/ceritamotivasiartikelmotivasi/~4/yHZWyjHOZEc" height="1" width="1"/>
http://feedproxy.google.com/~r/ceritamotivasiartikelmotivasi/~3/Xt0LSmYxM_s/penelitian-perwarna-rambut-akibatkan.html
ujar penelitian yang dimuat di BBC. Di Indonesia, remaja kita menggunakannya
untuk bergaya.<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
Hidayatullah.com–Komisi pengawas Eropa mengkritik industri pewarna
rambut karena dianggap telah gagal memberikan rasa aman terhadap produk yang
digunakan.<br />
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
Berikut bukti adanya bahaya terhadap zat pewarna rambut itu, <br />
<a name='more'></a>Persatuan
Masyarakat Peneliti Kanker menasihatkan para pengguna untuk tidak menggunakan
produk tersebut hingga penelitian telah selesai dilakukan.</div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
Menurut laporan BBC, para peneliti menemukan dua zat kimia berbahaya
yang kerap digunakan sebagai pewarna rambut, yaitu, ‘para-phenylenediamine’ dan
‘tetrahydro-6-nitroquinoxaline.’</div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
Menurut saintis, seperti dikutip BBC, bahan kimia itu menunjukkan
tanda-tanda yang mampu merusakkan bahan genetik tubuh manusia dan menyebabkan
kanker terhadap hewan.</div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
Kajian ini bukanlah pertama kali yang turut menyimpulkan efek bahaya
akibat zat pewarna rambut yang selama ini selalu dikaitkan dengan artritik dan
mengganggu tumbuhnya janin.</div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
Tahun lalu, para peneliti dari University of Southern California
mendapati, wanita yang sering menggunakan pewarna rambut sekurang-kurangnya
selama sebulan sekali menanggung risiko tiga kali untuk terjangkit kanker
kandung kemih.</div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
Para peneliti malah mendapati para penata rambut atau hairdresser
sebagai orang yang sering terjangkit penyakit dan bahaya tersebut.</div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
Bagaimanapun, hubungan antara kanker dengan pewarna rambut
semi-permanen atau sementara belum ditemui.</div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
Mengulas mengenai kegagalan industri rambut untuk menyediaan informasi
yang diperlukan, Dr. Ian White yang mengetuai The Committee and a consultant
Dermatologis, sebuah komisi dan konsultan dermantologi di Rumah Sakit St
Thomas, London mengatakan, “Mereka belum memberikan informasi secukupnya
mengenai bagaimana pewarna rambut digunakan dengan aman”.</div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
“Alangkah mengejutkan, suatu produk yang mempunyai perbedaan besar
dalam keperluan toksikologi tetapi masih berada di pasaran untuk
diperjual-belikan”</div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
Bagaimanapun, White menegaskan, produk tersebut berada di pasaran sejak
dekade lalu dan hanya wanita yang menggunakannya dalam waktu yang lama dan
terjangkiti risiko.</div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
Menurut BBC, kanker kandung kemih telah menyerang lebih dari 13.600
penduduk di Inggris dalam setiap tahunnya dan telah membunuh 4850 orang.</div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
Meski resiko dari zat pewarna rambut amatlah berbahaya, awal tahun
2000, bahan ini justru menjadi kembanggaan kawula muda Indonesia untuk bergaya.
Tak heran bila di jalanan kerap ditemukan rambut warna-warni. (bbc/cha)</div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
<u><i>Source: ervakurniawan.worpress.com</i></u></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
<br /></div><div class="blogger-post-footer">:: http://artikelmotivasi-islami.blogspot.com<img width='1' height='1' src='https://blogger.googleusercontent.com/tracker/5724619623175940221-7931244867191816701?l=artikelmotivasi-islami.blogspot.com' alt='' /></div><div class="feedflare">
<a href="http://feeds.feedburner.com/~ff/ceritamotivasiartikelmotivasi?a=Xt0LSmYxM_s:iGfVh62Xebk:yIl2AUoC8zA"><img src="http://feeds.feedburner.com/~ff/ceritamotivasiartikelmotivasi?d=yIl2AUoC8zA" border="0"></img></a> <a href="http://feeds.feedburner.com/~ff/ceritamotivasiartikelmotivasi?a=Xt0LSmYxM_s:iGfVh62Xebk:F7zBnMyn0Lo"><img src="http://feeds.feedburner.com/~ff/ceritamotivasiartikelmotivasi?i=Xt0LSmYxM_s:iGfVh62Xebk:F7zBnMyn0Lo" border="0"></img></a> <a href="http://feeds.feedburner.com/~ff/ceritamotivasiartikelmotivasi?a=Xt0LSmYxM_s:iGfVh62Xebk:qj6IDK7rITs"><img src="http://feeds.feedburner.com/~ff/ceritamotivasiartikelmotivasi?d=qj6IDK7rITs" border="0"></img></a> <a href="http://feeds.feedburner.com/~ff/ceritamotivasiartikelmotivasi?a=Xt0LSmYxM_s:iGfVh62Xebk:l6gmwiTKsz0"><img src="http://feeds.feedburner.com/~ff/ceritamotivasiartikelmotivasi?d=l6gmwiTKsz0" border="0"></img></a> <a href="http://feeds.feedburner.com/~ff/ceritamotivasiartikelmotivasi?a=Xt0LSmYxM_s:iGfVh62Xebk:-BTjWOF_DHI"><img src="http://feeds.feedburner.com/~ff/ceritamotivasiartikelmotivasi?i=Xt0LSmYxM_s:iGfVh62Xebk:-BTjWOF_DHI" border="0"></img></a> <a href="http://feeds.feedburner.com/~ff/ceritamotivasiartikelmotivasi?a=Xt0LSmYxM_s:iGfVh62Xebk:63t7Ie-LG7Y"><img src="http://feeds.feedburner.com/~ff/ceritamotivasiartikelmotivasi?d=63t7Ie-LG7Y" border="0"></img></a>
</div><img src="http://feeds.feedburner.com/~r/ceritamotivasiartikelmotivasi/~4/Xt0LSmYxM_s" height="1" width="1"/>
http://feedproxy.google.com/~r/ceritamotivasiartikelmotivasi/~3/aIiEpZrVF0c/kebersihan-mulut-pengaruhi-kemampuan.html
Pernah bermasalah dengan kemampuan berpikir? Jika iya, tidak ada salahnya untuk
pergi ke dokter gigi. Karena sebuah penelitian mengungkapkan kebersihan oral
sangat mempengaruhi kemampuan berpikir seseorang.<br />
Para ahli
memberikan petunjuk bahwa perawatan mulut yang baik dalam arti teratur menyikat
gigi, rajin membersihkan gigi serta rutin memeriksakan ke dokter gigi, <br />
<a name='more'></a>dapat
membantu orang dewasa untuk meningkatkan kemampuan berpikirnya.<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: 12.0pt;">
<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: 12.0pt;">
Dalam sebuah
penelitian, para ilmuwan menemukan orang dewasa yang berusia 60 tahun atau
lebih dan memiliki masalah dengan kesehatan mulutnya seperti porphyromonas
gingivalis, cenderung tiga kali lebih sering mengalami kesulitan dalam
mengingat kata setelah jangka waktu tertentu.</div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: 12.0pt;">
<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: 12.0pt;">
”Orang
dewasa yang memiliki tingkat patogen tinggi pada kebersihan oralnya lebih
memungkinkan dua kali mengalami kegagalan dalam tes pengurangan angka,” ujar Dr
James M. Noble dari Columbia College of Physicians and Surgeons di New York,
seperti dikutip dari Reuters, Minggu (15/11/2009).<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: 12.0pt;">
Hasil
penelitian ini dilaporkan dalam Journal of Neurology, Neurosurgery, and
Psychiatry. Dalam penelitian ini melibatkan 2.300 partisipan laki-laki dan
perempuan yang diuji untuk menyelesaikan berbagai tes yang berhubungan dengan
keterampilan berpikirnya.<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: 12.0pt;">
Secara
keseluruhan sebesar 5, 7 persen orang dewasa tersebut memiliki kesulitan dalam
menyelesaikan tugas-tugas yang berhubungan dengan memori dan sebanyak 6,5
persen gagal dalam melakukan tes pengurangan. Kemungkinan kegagalan ini karena
tingkat patogen atau partisipan yang memiliki masalah dengan kesehatan
mulutnya.<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: 12.0pt;">
Berdasarkan
penelitian ini juga didapatkan hubungan yang kuat antara kesehaatn mulut yang
buruk dengan penyakit jantung, stroke, diabetes serta penyakit Alzheimer.
Selain itu penyakit gusi juga bisa mempengaruhi fungsi otak orang tersebut,
seperti penyakit gusi dapat menyebabkan peradangan di tubuh yang merupakan
faktor risiko hilangnya fungsi mental.<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: 12.0pt;">
Karenanya
penting untuk selalu menjaga kebersihan mulut agar tetap memiliki kemampuan
berpikir yang baik meskipun sudah berusia lanjut, serta terhindar dari berbagai
faktor risiko penyakit.<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: 12.0pt;">
</div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
<i><u>Source: detikHealth</u></i></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
<i><u>Oleh: Vera Farah Bararah<o:p></o:p></u></i></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
<i><u>Dishare: erva kurniawan</u></i></div>
<br /><div class="blogger-post-footer">:: http://artikelmotivasi-islami.blogspot.com<img width='1' height='1' src='https://blogger.googleusercontent.com/tracker/5724619623175940221-946070988216685834?l=artikelmotivasi-islami.blogspot.com' alt='' /></div><div class="feedflare">
<a href="http://feeds.feedburner.com/~ff/ceritamotivasiartikelmotivasi?a=aIiEpZrVF0c:EWYPqC1yfAY:yIl2AUoC8zA"><img src="http://feeds.feedburner.com/~ff/ceritamotivasiartikelmotivasi?d=yIl2AUoC8zA" border="0"></img></a> <a href="http://feeds.feedburner.com/~ff/ceritamotivasiartikelmotivasi?a=aIiEpZrVF0c:EWYPqC1yfAY:F7zBnMyn0Lo"><img src="http://feeds.feedburner.com/~ff/ceritamotivasiartikelmotivasi?i=aIiEpZrVF0c:EWYPqC1yfAY:F7zBnMyn0Lo" border="0"></img></a> <a href="http://feeds.feedburner.com/~ff/ceritamotivasiartikelmotivasi?a=aIiEpZrVF0c:EWYPqC1yfAY:qj6IDK7rITs"><img src="http://feeds.feedburner.com/~ff/ceritamotivasiartikelmotivasi?d=qj6IDK7rITs" border="0"></img></a> <a href="http://feeds.feedburner.com/~ff/ceritamotivasiartikelmotivasi?a=aIiEpZrVF0c:EWYPqC1yfAY:l6gmwiTKsz0"><img src="http://feeds.feedburner.com/~ff/ceritamotivasiartikelmotivasi?d=l6gmwiTKsz0" border="0"></img></a> <a href="http://feeds.feedburner.com/~ff/ceritamotivasiartikelmotivasi?a=aIiEpZrVF0c:EWYPqC1yfAY:-BTjWOF_DHI"><img src="http://feeds.feedburner.com/~ff/ceritamotivasiartikelmotivasi?i=aIiEpZrVF0c:EWYPqC1yfAY:-BTjWOF_DHI" border="0"></img></a> <a href="http://feeds.feedburner.com/~ff/ceritamotivasiartikelmotivasi?a=aIiEpZrVF0c:EWYPqC1yfAY:63t7Ie-LG7Y"><img src="http://feeds.feedburner.com/~ff/ceritamotivasiartikelmotivasi?d=63t7Ie-LG7Y" border="0"></img></a>
</div><img src="http://feeds.feedburner.com/~r/ceritamotivasiartikelmotivasi/~4/aIiEpZrVF0c" height="1" width="1"/>
http://feedproxy.google.com/~r/ceritamotivasiartikelmotivasi/~3/6A2T6fbiCy4/kemuliaan-taat-kepada-ibu.html
Rasulullah Saw bercerita kepada para sahabat, “Sungguh, kelak ada orang yang
termasuk tabi’in terbaik yang bernama Uwais. Dia memiliki seorang ibu, dan dia
sangat berbakti kepadanya. Sehingga, kalau dia mau berdoa kepada Allah, pasti
Allah akan mengabulkan doanya.<br />
<span class="Apple-style-span" style="font-family: inherit;">Dia punya sedikit bekas penyakit kusta. Oleh
karena itu, perintahkan dia untuk berdoa, niscaya dia akan memintakan ampun
untuk kalian.” (HR Muslim).</span><br />
<a name='more'></a><span class="Apple-style-span" style="font-family: inherit;"><o:p></o:p></span><br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: 12.0pt;">
Bernama
lengkap Uwais Al-Qarni, ia tinggal bersama ibunya di negeri Yaman. Setiap hari
ia menggembalakan domba milik orang lain. Upah yang diterimanya cukup untuk
biaya hidup bersama ibunya. Bila ada kelebihan dari upahnya itu terkadang ia
berikan kepada tetangganya yang kekurangan.</div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: 12.0pt;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: inherit;">Ia termasuk
orang yang taat beribadah, selalu menjalankan ajaran yang dibawa Rasulullah
Saw. Ia punya suatu keinginan yang belum terlaksana sejak lama yaitu bertemu
dengan Rasulullah Saw. Keinginan itu kian memuncak setiap kali melihat
tetangganya yang baru pulang dari Madinah dan sempat bertemu Rasulullah Saw.
Tetapi apa daya, ibunya sudah tua renta dan sangat lemah. Ia begitu
menyayanginya sehingga tak tega meninggalkannya sendiri.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: 12.0pt;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: inherit;">Semakin hari
kerinduan bertemu Rasulullah Saw bertumpuk. Ia sangat gelisah mengingat-ingat
itu. Suatu hari kerinduannya tak tertahan lagi, ia memberanikan diri
mengungkapkan perasaan itu kepada ibunya. Mendengar curahan hati anaknya,
ibunya terharu, ia pun diijinkan menemui Rasulullah Saw.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: 12.0pt;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: inherit;">Namun
kerinduan itu tak sempat terobati karena saat ia datang, Rasulullah Saw sedang
tak berada di rumah. Ingin sekali ia menunggu, tetapi ia teringat pesan ibunya
untuk segera pulang. Ia pun memilih taat ibunya dan segera berpamitan pada
‘Aisyah.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: 12.0pt;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: inherit;">Ketika
Rasulullah Saw kembali, beliau menanyakan tentang seseorang yang mencarinya.
‘Aisyah menjelaskan kedatangan Uwais. Kemudian Rasulullah Saw mengatakan Uwais
yang taat pada ibunya itu penghuni langit. Rasulullah Saw meneruskan keterangan
tentang Uwais kepada para sahabat. Seraya memandang Ali dan beliau mengatakan,
“Suatu ketika jika kalian bertemu dengan Uwais mintalah doa dan istighfar
darinya.” (imam)<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: 12.0pt;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: inherit;">Source: ramadan.detik.com<br />
Dishare: erva kurniawan</span></div><div class="blogger-post-footer">:: http://artikelmotivasi-islami.blogspot.com<img width='1' height='1' src='https://blogger.googleusercontent.com/tracker/5724619623175940221-7952008507017289238?l=artikelmotivasi-islami.blogspot.com' alt='' /></div><div class="feedflare">
<a href="http://feeds.feedburner.com/~ff/ceritamotivasiartikelmotivasi?a=6A2T6fbiCy4:KZd3kTz6uPs:yIl2AUoC8zA"><img src="http://feeds.feedburner.com/~ff/ceritamotivasiartikelmotivasi?d=yIl2AUoC8zA" border="0"></img></a> <a href="http://feeds.feedburner.com/~ff/ceritamotivasiartikelmotivasi?a=6A2T6fbiCy4:KZd3kTz6uPs:F7zBnMyn0Lo"><img src="http://feeds.feedburner.com/~ff/ceritamotivasiartikelmotivasi?i=6A2T6fbiCy4:KZd3kTz6uPs:F7zBnMyn0Lo" border="0"></img></a> <a href="http://feeds.feedburner.com/~ff/ceritamotivasiartikelmotivasi?a=6A2T6fbiCy4:KZd3kTz6uPs:qj6IDK7rITs"><img src="http://feeds.feedburner.com/~ff/ceritamotivasiartikelmotivasi?d=qj6IDK7rITs" border="0"></img></a> <a href="http://feeds.feedburner.com/~ff/ceritamotivasiartikelmotivasi?a=6A2T6fbiCy4:KZd3kTz6uPs:l6gmwiTKsz0"><img src="http://feeds.feedburner.com/~ff/ceritamotivasiartikelmotivasi?d=l6gmwiTKsz0" border="0"></img></a> <a href="http://feeds.feedburner.com/~ff/ceritamotivasiartikelmotivasi?a=6A2T6fbiCy4:KZd3kTz6uPs:-BTjWOF_DHI"><img src="http://feeds.feedburner.com/~ff/ceritamotivasiartikelmotivasi?i=6A2T6fbiCy4:KZd3kTz6uPs:-BTjWOF_DHI" border="0"></img></a> <a href="http://feeds.feedburner.com/~ff/ceritamotivasiartikelmotivasi?a=6A2T6fbiCy4:KZd3kTz6uPs:63t7Ie-LG7Y"><img src="http://feeds.feedburner.com/~ff/ceritamotivasiartikelmotivasi?d=63t7Ie-LG7Y" border="0"></img></a>
</div><img src="http://feeds.feedburner.com/~r/ceritamotivasiartikelmotivasi/~4/6A2T6fbiCy4" height="1" width="1"/>
http://feedproxy.google.com/~r/ceritamotivasiartikelmotivasi/~3/4puMMmEVzPo/kisah-hajar-aswad.html
diperintahkan Allah Swt membangun kembali Ka’bah. Ia memenuhi perintah itu
dibantu putranya, Isma’il as. Saat hampir selesai mengerjakannya, Ibrahim as
merasa ada yang kurang pada Ka’bah. Kemudian ia memerintahkan putranya,<br />
“Pergilah engkau mencari sebuah batu lagi yang akan aku letakkan di Ka’bah
sebagai penanda bagi manusia.”<br />
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: 12.0pt;">
Isma’il as
mematuhi perintah ayahnya. Ia pergi dari satu bukit ke bukit lain untuk mencari
batu yang paling baik. <br />
<a name='more'></a>Ketika sedang mencari, malaikat Jibril datang pada
Isma’il as dan memberinya sebuah batu yang cantik. Dengan senang hati ia
menerima batu itu dan segera membawa batu itu untuk diberikan pada ayahnya.
Ibrahim as pun gembira dan mencium batu itu beberapa kali.<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: 12.0pt;">
Kemudian
Ibrahim as bertanya pada putranya, “Dari mana kamu peroleh batu ini?” Isma’il
as menjawab, “Batu ini aku dapat dari yang tidak memberatkan cucuku dan
cucumu.” Ibrahim as mencium batu itu lagi dan diikuti juga oleh Isma’il as.<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: 12.0pt;">
Begitulah,
sampai saat ini banyak yang berharap bisa mencium batu yang dinamai Hajar Aswad
itu. Umar bin Khathab pernah menyambaikan bahwa Rasulullah Saw sendiri pernah
menciumnya. Saat Umar bin Khaththab berada di hadapan Hajar Aswad dan
menciumnya ia berkata, “Demi Allah, aku tahu bahwa engkau hanyalah sebongkah
batu. Seandainya aku tidak melihat Rasulullah Saw menciummu, niscaya aku tidak
akan menciummu.” (Hadits no 228 Kitab Sahih Muslim).<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: 12.0pt;">
Karena
sangat bersejarahnya, ada juga orang yang ingin mencuri Hajar Aswad. Di akhir
bulan Muharram 1351 H, datanglah seorang laki-laki ke Ka’bah. Ia mencungkil
Hajar Aswad, mencuri potongan kain Kiswah, dan membawa sepotong perak dari
tangga Ka’bah. Untunglah, penjaga masjid mengetahuinya, laki-laki itu pun
ditangkap dan dihukum. Tanggal 28 Rabi’ul Akhir tahun yang sama, dilakukan
penempelan kembali bongkahan batu itu ke tempat asalnya.<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: 12.0pt;">
Sebelumnya
perekatan itu, dilakukan penelitian oleh para ahli mengenai bahan perekat yang
digunakan. Akhirnya ditemukan perekat berupa bahan kimia yang dicampur dengan
minyak misik dan ambar. (imam)</div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: 12.0pt;">
ramadan.detik.com/read/2010/08/27/093602/1429109/985/kisah-hajar-aswad</div><div class="blogger-post-footer">:: http://artikelmotivasi-islami.blogspot.com<img width='1' height='1' src='https://blogger.googleusercontent.com/tracker/5724619623175940221-6552006620068674635?l=artikelmotivasi-islami.blogspot.com' alt='' /></div><div class="feedflare">
<a href="http://feeds.feedburner.com/~ff/ceritamotivasiartikelmotivasi?a=4puMMmEVzPo:VlcpPmvmW-E:yIl2AUoC8zA"><img src="http://feeds.feedburner.com/~ff/ceritamotivasiartikelmotivasi?d=yIl2AUoC8zA" border="0"></img></a> <a href="http://feeds.feedburner.com/~ff/ceritamotivasiartikelmotivasi?a=4puMMmEVzPo:VlcpPmvmW-E:F7zBnMyn0Lo"><img src="http://feeds.feedburner.com/~ff/ceritamotivasiartikelmotivasi?i=4puMMmEVzPo:VlcpPmvmW-E:F7zBnMyn0Lo" border="0"></img></a> <a href="http://feeds.feedburner.com/~ff/ceritamotivasiartikelmotivasi?a=4puMMmEVzPo:VlcpPmvmW-E:qj6IDK7rITs"><img src="http://feeds.feedburner.com/~ff/ceritamotivasiartikelmotivasi?d=qj6IDK7rITs" border="0"></img></a> <a href="http://feeds.feedburner.com/~ff/ceritamotivasiartikelmotivasi?a=4puMMmEVzPo:VlcpPmvmW-E:l6gmwiTKsz0"><img src="http://feeds.feedburner.com/~ff/ceritamotivasiartikelmotivasi?d=l6gmwiTKsz0" border="0"></img></a> <a href="http://feeds.feedburner.com/~ff/ceritamotivasiartikelmotivasi?a=4puMMmEVzPo:VlcpPmvmW-E:-BTjWOF_DHI"><img src="http://feeds.feedburner.com/~ff/ceritamotivasiartikelmotivasi?i=4puMMmEVzPo:VlcpPmvmW-E:-BTjWOF_DHI" border="0"></img></a> <a href="http://feeds.feedburner.com/~ff/ceritamotivasiartikelmotivasi?a=4puMMmEVzPo:VlcpPmvmW-E:63t7Ie-LG7Y"><img src="http://feeds.feedburner.com/~ff/ceritamotivasiartikelmotivasi?d=63t7Ie-LG7Y" border="0"></img></a>
</div><img src="http://feeds.feedburner.com/~r/ceritamotivasiartikelmotivasi/~4/4puMMmEVzPo" height="1" width="1"/>
http://feedproxy.google.com/~r/ceritamotivasiartikelmotivasi/~3/xVrztJmzOxw/rumah-si-tukang-kayu.html
perusahaan kontruksi real estate. Ia menyampaikan keinginannya tersebut kepada
pemilik perusahaan. Tentu saja, karena tak bekerja, ia akan kehilangan
penghasilan bulanannya, tetapi keputusan itu sudah bulat.<br />
Ia merasa lelah. Ia
ingin beristirahat dan menikmati sisa hari tuanya dengan penuh kedamaian
bersama istri dan keluarganya.<br />
<a name='more'></a><br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
Pemilik perusahaan merasa sedih kehilangan salah seorang pekerja
terbaiknya. Ia lalu memohon pada si tukang kayu tersebut untuk membuatkan
sebuah rumah untuk miliknya.</div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
Tukang kayu mengangguk menyetujui permohonan pribadi pemilik perusahaan
itu. Tapi, sebenarnya ia merasa terpaksa. Ia ingin segera berhenti. Hatinya
tidak sepenuhnya dicurahkan. Dengan ogah-ogahan ia mengerjakan proyek itu. Ia
Cuma menggunakan bahan-bahan sekedarnya.</div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
Akhirnya selesailah rumah yang diminta. Hasilnya bukanlah sebuah rumah
baik. Sungguh sayang ia harus mengakhiri karirnya dengan prestasi yang tidak
begitu mengagumkan.</div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
Ketika pemilik perusahan itu datang melihat rumah yang dimintainya, ia
menyerahkan sebuah kunci rumah pada si tukang kayu. “Ini adalah rumahmu“
katanya ”hadiah dari kami”. Betapa terkejutnya si tukang kayu. Betapa malu dan
menyesal. Seandainya saja ia mengetahui bahwa ia sesungguhnya mengerjakan rumah
untuk dirinya, ia tentu akan mengerjakannya dengan cara yang lain sama sekali.
Kini ia harus tinggal di sebuah rumah yang tak terlalu bagus hasil karyanya
sendiri.</div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
Itulah yang terjadi dalam kehidupan kita. Kadangkala, banyak dari kita
yang membangun kehidupan dengan cara yang membingungkan. Lebih memilih berusaha
ala kadarnya ketimbang mengupayakan yang baik. Bahkan, pada bagian-bagian
terpenting dalam hidup kita tidak memberikan yang terbaik. Pada akhir
perjalanan, kita terkejut saat melihat apa yang telah kita lakukan dan
menemukan diri kita hidup di dalam sebuah rumah yang kita ciptakan sendiri.
Seandainya kita menyadari sejak semula, kita akan menjalani hidup ini dengan
cara yang jauh berbeda.</div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
Renungkanlah rumah yang sedang kita bangun. Setiap hari kita memukul
paku, memasang papan, mendirikan dinding dan atap. Mari kita selesaikan rumah
kita dengan sebaik-baiknya seolah-olah hanya mengerjakannya sekali saja dalam
seumur hidup. Biarpun kita hanya hidup satu hari, maka dalam satu hari itu kita
pantas untuk hidup penuh keagungan dan kejayaan.</div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
Apa yang bisa diterangkan lebih jelas lagi. Hidup kita esok adalah
akibat dari sikap dan pilihan yang kita perbuat di hari ini. Hari perhitungan
adalah milik Tuhan, bukan kita, karenanya pastikan kita pun akan masuk dalam
barisan kemenangan.</div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
Source:ebook kumpulan cerita motivasi</div><div class="blogger-post-footer">:: http://artikelmotivasi-islami.blogspot.com<img width='1' height='1' src='https://blogger.googleusercontent.com/tracker/5724619623175940221-5217792143206777176?l=artikelmotivasi-islami.blogspot.com' alt='' /></div><div class="feedflare">
<a href="http://feeds.feedburner.com/~ff/ceritamotivasiartikelmotivasi?a=xVrztJmzOxw:y-l52r6yVFs:yIl2AUoC8zA"><img src="http://feeds.feedburner.com/~ff/ceritamotivasiartikelmotivasi?d=yIl2AUoC8zA" border="0"></img></a> <a href="http://feeds.feedburner.com/~ff/ceritamotivasiartikelmotivasi?a=xVrztJmzOxw:y-l52r6yVFs:F7zBnMyn0Lo"><img src="http://feeds.feedburner.com/~ff/ceritamotivasiartikelmotivasi?i=xVrztJmzOxw:y-l52r6yVFs:F7zBnMyn0Lo" border="0"></img></a> <a href="http://feeds.feedburner.com/~ff/ceritamotivasiartikelmotivasi?a=xVrztJmzOxw:y-l52r6yVFs:qj6IDK7rITs"><img src="http://feeds.feedburner.com/~ff/ceritamotivasiartikelmotivasi?d=qj6IDK7rITs" border="0"></img></a> <a href="http://feeds.feedburner.com/~ff/ceritamotivasiartikelmotivasi?a=xVrztJmzOxw:y-l52r6yVFs:l6gmwiTKsz0"><img src="http://feeds.feedburner.com/~ff/ceritamotivasiartikelmotivasi?d=l6gmwiTKsz0" border="0"></img></a> <a href="http://feeds.feedburner.com/~ff/ceritamotivasiartikelmotivasi?a=xVrztJmzOxw:y-l52r6yVFs:-BTjWOF_DHI"><img src="http://feeds.feedburner.com/~ff/ceritamotivasiartikelmotivasi?i=xVrztJmzOxw:y-l52r6yVFs:-BTjWOF_DHI" border="0"></img></a> <a href="http://feeds.feedburner.com/~ff/ceritamotivasiartikelmotivasi?a=xVrztJmzOxw:y-l52r6yVFs:63t7Ie-LG7Y"><img src="http://feeds.feedburner.com/~ff/ceritamotivasiartikelmotivasi?d=63t7Ie-LG7Y" border="0"></img></a>
</div><img src="http://feeds.feedburner.com/~r/ceritamotivasiartikelmotivasi/~4/xVrztJmzOxw" height="1" width="1"/>